FITRIYAH, WIWIK NOR KHOTIJATUL (2020) ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN DENGAN NYERI PUNGGUNG TERHADAP NY.R DI PMBDWI WURYANI WONOKARTO LAMPUNG TIMUR. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL LUAR.pdf
Download (21kB)
Ringkasan.pdf
Download (13kB)
1. Kata pengantar.pdf
Download (74kB)
1. daftar isi.pdf
Download (19kB)
bab 1.pdf
Download (88kB)
bab II.pdf
Download (342kB)
bab III.pdf
Download (138kB)
bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (82kB)
bab V.pdf
Download (20kB)
Daftar pustaka.pdf
Download (17kB)
lampiran.pdf
Download (1MB)
Abstract
Nyeri merupakan masalah yang sangat sering terjadi pada kehamilan khusususnya pada trimester II dan III. Penyebab nyeri punggung saat kehamilan adalah perubahan struktur anatomis dan hormonal. Intensitasnya meningkat seiring pertambahan usia kehamilan karena terjadi pergeseran pusat gravitasi dan perubahan postur tubuh akibat berat uterus yang membesar. Jika nyeri punggung tidak segera ditangani dapat menyebabkan nyeri punggung jangka panjang kondisi yang lebih parah akan menyebabkan kesulitan berjalan. Berdasarkan hasil pemeriksaan pada Ny.R G3P2A0 usia kehamilan 37 minggu ditemukan masalah yaitu Ny.R mengalami nyeri punggung pada kehamilan trimester III, sehingga laporan ini bertujuan untuk memberikan asuhan kebidanan kehamilan kepada Ny.R dengan nyeri punggung.
Hasil penelitianSadr, et al (2012) pada ibu hamil trimester III dengan nyeri punggung maka dilakukan asuhankebidanankehamilansesuai standar pelaksanaan, menganjurkan ibu untuk merubah posisi yang dapat menyebabkan ibu mengalami nyeri punggung, mengajarkan ibu senam hamil, anjurkan ibu mengompres punggung dengan air hangat, anjurkan ibu untuk mengurut area punggung secara perlahan. Sehingga asuhan ini dapat bermanfaat untuk menghilangkan nyeri punggung pada kehamilan trimester III.
Asuhan kebidanan kehamilan pada kunjungan awal dilakukkan pemeriksaan pada Ny.R diketahui ibu sering merasakan nyeri punggung pada trimester III, kemudian diberikan asuhan untuk membantu ibu mengatasi nyeri punggung. Pada kunjungan ke dua diketahui ibu sudah merubah posisi yang menyebabkan nyeri punggung dengan cara ketika berdiri ibu melakukan posisi tubuh tegak tanpa membungkukan badan kedepan, duduk dengan kaki menapak dan punggung bersandar. Melakukan senam hamil 3 kali dalam seminggu berlangsung selama 30 menit per sesi,mengompres punggung dengan air hangat 5 hingga 10 menit dalam 1 hari, sehingga pada kunjungan ke 3 ibu mengatakan nyeri punggung yang dirasakan sudah berkurang.
Setelah 21 hari dilakukan asuhan kebidanan kehamilan sesuai dengan penatalaksanaan nyeri punggung Ny.R sudah berkurang, disarankansetiap ibu hamil untuk tetap mempertahankan postur tubuh yang baik, melakukan senam hamil, mengompres punggung dengan air hangat dan tetap rajin melakukan pemeriksaan kehamilan.
Kata Kunci : Kehamilan, NyeriPunggung
Daftarbacaan : 13(2007-2019)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
Depositing User: | agus abang setiawan |
Date Deposited: | 20 Dec 2022 01:48 |
Last Modified: | 20 Dec 2022 01:48 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/1657 |