PUTRI, VIVI ARDIYANTI (2021) PENGARUH PEMBERIAN SUSU KEDELAI TERHADAP PENURUNAN NYERI DISMENORE PRIMER PADA REMAJA PUTRI DI SMAN 3 BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (153kB)
ABSTRAK.pdf
Download (170kB)
KATA PENGANTAR.pdf
Download (631kB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (162kB)
BAB I.pdf
Download (302kB)
BAB II.pdf
Download (590kB)
BAB III.pdf
Download (344kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (420kB)
BAB V.pdf
Download (164kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (171kB)
LAMPIRAN.pdf
Download (2MB)
Abstract
Dismenore dapat didefinisikan sebagai nyeri pada saat menstruasi. Terdapat banyak remaja yang mengalami desminore yang menimbulkan ketidaknyamanan melakukan aktivitas sehari-hari seperti mengganggu kegiatan belajar di sekolah. Tidak ada angka pasti mengenai jumlah penderita dismenore di Indonesia dikarenakan banyak perempuan yang mengalami dismenore tidak melaporkan ke tenaga kesehatan. Dismenore dapat diatasi dengan konsumsi makanan yang tinggi kalsium salah satunya adalah susu kedelai. Kalsium berperan dalam interaksi protein di dalam otot, yaitu aktin dan miosin ketika otot uterus berkontraksi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah ada pengaruh susu kedelai terhadap penurunan nyeri dismenore primer pada remaja putri di SMAN 3 Bandar Lampung.
Design penelitian yang digunakan adalah quasy eksperimen (one group pretest posttest). Populasi penelitian ini adalah remaja putri kelas 11 dengan dismenore primer di SMAN 3 Bandar Lampung. Pengambilan sampel mengunakan teknik Stratified Sampling dan diperoleh responden sebanyak 20 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner karakteristik responden dan lembar pengukuran nyeri berupa Numeric Rating Scale (NRS).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata intensitas nyeri haid sebelum dan setelah diberikan susu kedelai adalah 5.90 dan 2.45. Uji statistic menggunakan uji Paired Sample T-Test menemukan bahwa selisih rata-rata skala nyeri sebelum dan setelah diberikan susu kedelai sebesar 3.45 dan nilai Sig. (2-tailed) adalah sebesar 0.000 < 0.05. Dapat diambil kesimpulan bahwa pemberian susu kedelai berpengaruh terhadap penurunan nyeri dismenore primer pada remaja putri. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan responden dapat menerapkan konsumsi susu kedelai sebagai salah satu alternative nonfarmakologi saat mengalami dismenore.
Kata kunci: dismenore, susu kedelai, remaja, nyeri, menstruasi
Sumber bacaan: 26(2011-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan |
Depositing User: | agus abang setiawan |
Date Deposited: | 10 Jun 2022 03:19 |
Last Modified: | 10 Jun 2022 03:19 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/146 |