UPAYA MENGATASI EMESIS GRAVIDARUM DENGAN MINUMAN JAHE DAN DAUN MINT PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI PMB JILLY PUNNICA, A.Md.,Keb

Menurut World Health Organization (WHO) jumlah kejadian emesis gravidarum mencapai 12,5% dari seluruh jumlah kehamilan di duni. Emesis Gravidarum terjadi pada 60-80% primigavida dan 40-60% multigravida. Mual muntah pada kehamilan memberikan dampak yang signifikan bagi tubuh dimana ibu menjadi lemah, pucat dan cairan tubuh berkurang sehingga darah menjadi kental (homokonsentrasi). Keadaan ini dapat memperlambat peredaran darah dan berakibat pada kurangnya suplay oksigen serta makanan ke jaringan sehingga dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin.
Tujuan penulisan laporan ini adalah utuk memberikan asuhan kehamilan kepada Ny.I G1P0A0 dengan mual muntah. Studi kasus dilaksanakan pada ibu hamil trimester I di PMB Jilly Punnica, A.Md.Keb Lampung Selatan.
Metode studi kasus menggunakan pengkajian dengan format pengkajian pada ibu hail meliputi wawancara, pemeriksaan fisik dan obsrvasi. Alat yang digunakan yaitu alat tulis, alat pemeriksaan fisk, jahe dan mint. Untuk mengatasi keluhan ibu, penulis memberikan terapi secara non-farmakologis denga minuman jahe dan daun mint.
Hasil dari penatalaksanaan keadaan ibu membaik setelah mengonsumsi minuman jahe dan daun mint. Ibu merasa lebih rileks serta mual mutah berkurang. Setelah dilakukan asuhan kebidanan dengan pemberian minuman jahe dan daun mint didapatkan hasil bahwa frekuensi mual dan muntah sudah berkurang dari skor rhodes index sebelumnya 13 menjadi 6 serta retching ibu dari 3-4 kali sehari turun menjadi 1 kali. Berdasarkan hasil studi kasus dapat disimpulkan bahwa pemberian minuman jahe dan daun mint dapat digunakan sebagai salah satu terapi non-farmakologis untuk mengurangi emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I. Diharapkan dapat menjadi referensi dalam memberikan metode pemberian minuman jahe dan daun mint, sehingga dapat diterapkan oleh setiap mahasiswa dalam melaksanakan asuhan kebidanan.

Kata Kunci : Emesis Gravidarum, jahe dan mint.
Daftar bacaan : 24 (2009-2020)