ASUHAN KEPERAWATAN PERIOPERATIF PADA PASIEN PERITONITIS ATAS INDIKASI APPENDIK PERFORASI DENGAN TINDAKAN LAPARATOMI EKSPLORASI DI RUANG OK RUMAH SAKIT AHMAD YANI KOTA METRO TAHUN 2021

MANARA, MEGA MEILISA (2021) ASUHAN KEPERAWATAN PERIOPERATIF PADA PASIEN PERITONITIS ATAS INDIKASI APPENDIK PERFORASI DENGAN TINDAKAN LAPARATOMI EKSPLORASI DI RUANG OK RUMAH SAKIT AHMAD YANI KOTA METRO TAHUN 2021. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.

[thumbnail of LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (874kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (883kB)
[thumbnail of KATA PENGANTAR.pdf] Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (823kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (901kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (870kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (850kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (888kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Peritonitis adalah peradangan pada peritoneum (lapisan membran serosa rongga abdomen) dan organ didalamnya. Menurut WHO angka kejadian peritonitis mencapai 5,9 juta kasus di dunia. Di Indonesia angka kejadian peritonitis sebesar 3,5% dari seluruh penyakit saluran pencernaan. Peritonitis sekunder akibat perforasi apendiks merupakan jenis peritonitis terbanyak (53,1%). Sebagian besar pasien peritonitis mendapatkan tatalaksana bedah berupa laparatomi eksplorasi. Di RS Ahmad Yani Metro selama 3 bulan terakhir pada Maret-Juni 2021 terdapat 12 pasien peritonitis yang memerlukan tindakan pembedahan laparatomi. Tujuan dari penulisan laporan ini untuk menggambarkan pelaksanaan asuhan keperawatan perioperatif peritonitis atas indikasi appendik perforasi dengan tindakan laparatomi eksplorasi di Ruang OK Rumah Sakit Ahmad Yani Kota Metro.
Metode yang digunakan untuk pengambilan data berupa observasi, wawancara, pemeriksaan fisik dan studi dokumentasi. Subyek dalam laporan ini adalah pasien peritonitis ec appendik perforasi dengan tindakan operasi laparatomi eksplorasi. Hasil laporan asuhan keperawatan ditemukan pasien nyeri pada seluruh lapang perut, terdapat nyeri lepas pada perut, nyeri seperti tertusuk-tusuk, suhu tubuh pasien meningkat, pasien cemas karena ini operasi pertamanya. Hal ini sesuai dengan teori bahwa nyeri abdomen merupakan gejala utama pada pasien peritonitis dan peningkatan suhu tubuh merupakan gejala tersering kedua (33,99%) dengan peningkatan suhu tubuh diatas 38 ºC. Dari hasil pengkajian didapatkan masalah keperawatan nyeri akut dan ansietas, pada intra operasi diangkat masalah resiko cedera, sedangkan post operasi bersihan jalan nafas tidak efektif. Dari data diatas disusun intervensi, implementasi, dan dilakukan evaluasi keperawatan pada pasien. Diharapkan untuk melakukan prosedur asuhan keperawatan sesuai dengan standar proses keperawatan baik saat pre operasi, intra operasi maupun post operasi khususnya pada pasien dengan tindakan operasi laparatomi eksplorasi dan diharapkan memberikan edukasi dengan media seperti leaflet maupun booklet pada pasien yang akan menjalani operasi.

Kata Kunci : Asuhan Keperawatan, Laparatomi
Referensi : (2004-2020)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Pendidikan Profesi Ners
Depositing User: rahmi tuljana bawel
Date Deposited: 29 Jul 2022 07:26
Last Modified: 15 May 2024 06:15
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/894

Actions (login required)

View Item
View Item