PEMBUATAN PROVISORIS BRIDGE GIGI POSTERIOR MENGGUNAKAN SELF CURING ACRYLIC DAN ELEMEN GIGI PADA BUKOVERSI GIGI 46

RINGKASAN
Provisoris bridge merupakan gigi tiruan sementara yang berfungsi menjaga estetika, stabilitas, dan fungsi pengunyahan sebelum pemasangan protesa permanen. Laporan tugas akhir ini membahas tentang pembuatan provisoris bridge gigi 15, 16, 17 menggunakan bahan self curing acrylic dan elemen gigi pada kasus bukoversi gigi 46.
Tujuannya untuk mengetahui desain, prosedur pembuatan, perbedaan teknik, hambatan dan solusi yang diterapkan.
Prosedur mencakup merapikan model kerja, penanaman okludator, build-up akrilik, pemasangan elemen gigi sebagai pontik, penghalusan dan pemolesan.
Hasil menunjukkan anatomi gigi sesuai, namun lapisan akrilik pada oklusal gigi 17 tipis, oklusi tidak normal, cervical margin tepat. Simpulan, perbedaan prosedur dengan bahan dan teknik pembuatan yang menggunakan heat curing acrylic. Penyesuaian oklusi dengan gigi 46 yang bukoversi dan desain pontik yang digunakan adalah modified ridge lap. Hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu ketebalan akrilik pada oklusal, hubungan oklusi, cervical margin, teknik build-up, dan proses polishing agar lapisan akrilik tidak menipis. Kendala, oklusi tidak sesuai dan ruang terbatas pada gigi 17. Saran, penyesuaian posisi pontik, pengurangan cusp dan pemolesan minimal.
Kata Kunci : Provisoris Bridge, Bukoversi
Daftar Bacaan : 13 (2008-2023)