PRIYANI, TITIN (2021) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITADI PUSKESMAS KARANGREJO METRO UTARA TAHUN 2020. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL .pdf
Download (427kB)
2. ABSTRAK.pdf
Download (60kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (512kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (84kB)
5. BAB I.pdf
Download (45kB)
6. BAB-II.pdf
Download (408kB)
7. BAB-III.pdf
Download (458kB)
8. BAB-IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (356kB)
9. BAB-V.pdf
Download (184kB)
10. DAFTAR-PUSTAKA.pdf
Download (113kB)
11. LAMPIRAN.pdf
Download (1MB)
Abstract
Menurut WHO kematian pneumonia pada anak balita di dunia sebesar 16% dengan kasus kematian sebanyak 920.136 tahun 2015,.Dines Kesehatan Kota Metro (2019) mencatat terdapat balita yang mengalami pneumonia pada tahun 2019. Pravelensi yang tertinggi berada di Puskesmas Karangrejo diantaranya balita 288 diantara 677 balita (65,1%), urutan yang kedua balita yang mengalami pneumonia berada di Puskesmas Yosodadi sebanyak 424 dari 1.331 (53,4%), sedangkan kasus terendah berada di Puskesmas Margerejo, Puskesmas Tejoagung dan Puskesmas Purwosari sebesar 0,0%.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuifaktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian pneumonia pada balita di Puskesmas Karangrejo Metro Utara.
Jenis penelitian yang digunakan bersifat analitik menggunakan pendekatan case control. Variabel dependen pneumonia dan variabel independen penelitian ini adalah berat badan lahir rendah, umur balita, status imunisasi.Sampel penelitian ini adalah pneumonia pada balita di Puskesmas Karangrejo sebanyak 36 kasus dan 36 kontrol responden dengan teknik systematic random sampling.Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan uji statistik chi-square.
Hasil didapatkan balita berat badan lahir rendah beresiko sebanyak 45,8%, umur balita beresiko sebanyak 48,6%, status imunisasi beresiko sebnyak 54,2%. Hasil analisis bivariat didapatkan terdapat hubungan antara berat badan lahir rendah dengan kejadian pneumonia (p value = 0,000), terdapat hubungan antara umur balita dengan kejadian pneumonia (p value = 0,000) dan terdapat hubungan status imunisasi dengan kejadian pneumonia (p value = 0,000). Simpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara berat badan lahir rendah, umur balita, status imunisasi dengan kejadian pneumonia pada balita. Peneliti memberikan konseling terkait faktor-faktor apa saja yang dapat menyebabkan pneumonia pada balita.
Kata Kunci : Pneumonia, Barat badan lahir,Umur balita, Imunisasi.
Daftar Bacaan : 48 (2007-2020).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RJ Pediatrics R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Metro |
Depositing User: | agus abang setiawan |
Date Deposited: | 18 Jul 2022 06:43 |
Last Modified: | 18 Jul 2022 06:43 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/798 |