SITANGGANG, IRMA NOVIYANTI (2025) ANALISIS GANGGUAN INTEGRITAS KULIT PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR FEMUR DENGAN INTERVENSI PERAWATAN LUKA MENGGUNAKAN FRAMYCETIN SULFATE DI RSUD AHMAD YANI METRO TAHUN 2025. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG.
01 LEMBAR JUDUL.pdf
Download (217kB)
02 ABSTRAK.pdf
Download (280kB)
03 KATA PENGANTAR.pdf
Download (539kB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (199kB)
BAB I.pdf
Download (268kB)
BAB II.pdf
Download (469kB)
BAB III.pdf
Download (267kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (219kB)
BAB V.pdf
Download (196kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (246kB)
LAMPIRAN.pdf
Download (968kB)
Abstract
ABSTRAK
Di Indonesia kasus fraktur femur merupakan yang paling sering yaitu sebesar 39% diikuti fraktur humerus (15%), fraktur tibia dan fibula (11%). Prevalensi kejadian cedera di Provinsi Lampung dengan bagian cedera ektremitas atas sebesar 32,86% dan kejadian cedera ekstremitas bawah sebesar 68,78% kasus. Sementara itu Kota Metro menjadi urutan pertama terbanyak kasus cedera pada ekstremitas bawah sebesar 75,23%. Pada pasien yang mengalami fraktur umumnya akan dilakukan pembedahan. Pasien yang dilakukan pembedahan akan mengalami gangguan integritas kulit, meskipun diberikan antibiotik. Keluhan ini sebenarnya wajar karena tubuh mengalami luka dan proses penyembuhannya tidak sempurna. Perawatan luka dengan menggunakan NaCl 0,9% dan kassa dengan antibiotik framycetin sulfate dengan prinsip steril dan bersih akan mencegah terjadinya infeksi dan penyembuhan luka menjadi optimal. Tujuan karya ilmiah ini untuk menganalisis tingkat gangguan integritas kulit pada pasien post operasi fraktur femur dengan intervensi pendukung perawatan luka. Karya ilmiah ini menggunakan metode asuhan keperawatan dari pengkajian sampai dengan evaluasi keperawatan. Sampel karya ilmiah ini bejumlah satu orang pasien post operasi fraktur dengan masalah gangguan integritas kulit. Asuhan ini telah dilakukan pada 03 sampai dengan 08 Februari 2025 di RSUD Jend. Ahmad Yani Kota Metro. Hasil analisis didapatkan Faktor yang mempengaruhi gangguan integritas kulit pada pasien post operasi fraktur femur adalah faktor usia, keadaan bekas luka sayatan post operasi yang panjang dan kelembaban yang berlebih di area luka. Hasil asuhan keperawatan didapatkan pada perawatan luka menggunakan framycetin sulfate didapatkan perubahan yang dimana luka tampak bersih, sehingga menunjukkan manfaat yang nyata bagi pasien dalam mengelola luka post operasi fraktur dan dapat mempercepat penyembuhan luka pasien. Penulis menyarankan framycetin sulfate dapat dijadikan sebagai intervensi pendukung dalam melakukan perawatan luka untuk mengatasi kerusakan jaringan pada pasien post operasi fraktur.
Kata kunci : Fraktur, gangguan integritas kulit, framycetin sulfate
Bahan pustaka : 33 (2017-2023)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RD Surgery |
| Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Pendidikan Profesi Ners |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository@poltekkes-tjk.ac.id |
| Date Deposited: | 05 Dec 2025 04:20 |
| Last Modified: | 05 Dec 2025 04:20 |
| URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7965 |
