NABILA, HANA ZAIN (2025) HUBUNGAN STATUS GIZI DAN PENGETAHUAN IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS TEJOAGUNG KOTA METRO. Other thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (165kB)
2. RINGKASAN.pdf
Download (185kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (918kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (84kB)
5. BAB I.pdf
Download (219kB)
6. BAB II.pdf
Download (403kB)
7. BAB III.pdf
Download (279kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (261kB)
9. BAB V.pdf
Download (207kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (194kB)
11. LAMPIRAN (2).pdf
Download (917kB)
Abstract
RINGKASAN
Diare merupakan salah satu masalah kesehatan yang masih sering terjadi pada balita dan menjadi penyebab utama morbiditas serta mortalitas di negara berkembang, termasuk Indonesia. Menurut World Health Organization (WHO) Secara global, penyakit diare masih menjadi masalah kesehatan yang signifikan, dengan jumlah kasus yang mencapai sekitar 1,7 miliar pada anak setiap tahunnya. Penyebab utama diare pada balita antara lain adalah infeksi virus, bakteri, dan parasit yang erat kaitannya dengan sanitasi yang buruk, pola makan yang tidak higienis, serta daya tahan tubuh yang lemah. Dampak dari diare dapat mengganggu tumbuh kembang anak, menyebabkan dehidrasi, hingga kematian bila tidak ditangani dengan cepat dan tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status gizi dan pengetahuan ibu dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Tejoagung Kota Metro.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh ibu dan balita yang datang berobat ke Puskesmas Tejoagung, dengan jumlah sampel sebanyak 60 responden yang diambil menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner, lalu dianalisis menggunakan uji Chi-square.
Hasil penelitian pada balita didapatkan proporsi status gizi kurang pada balita sebesar 33,3%, proporsi pengetahuan ibu kurang baik sebesar 40,0%. Hasil uji statistik menggunakan uji chi square didapatkan hasil adanya hubungan yang signifikan antara status gizi dengan kejadian diare pada balita (p-value = 0,002). Selain itu, terdapat juga hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan kejadian diare pada balita (p-value = 0,008).
Simpulan penelitian ini bahwa ada hubungan antara status gizi dan pengetahuan ibu dengan kejadian diare pada balita. Peneliti berharap temuan ini dapat mendorong peningkatan kesadaran masyarakat, khususnya ibu, terhadap pentingnya gizi seimbang dan pengetahuan tentang diare. Oleh karena itu, diperlukan upaya promotif dan edukatif yang terarah di tingkat keluarga, seperti penyuluhan gizi dan perilaku hidup bersih dan sehat. Intervensi ini diharapkan dapat menurunkan angka kejadian diare pada balita secara berkelanjutan.
Kata Kunci : Diare balita, status gizi, pengetahuan ibu
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
| Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Metro |
| Depositing User: | ruang baca Bidan metro |
| Date Deposited: | 31 Oct 2025 07:57 |
| Last Modified: | 31 Oct 2025 07:57 |
| URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7634 |
