PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN DAN JUMLAH LEUKOSIT PADA PENDERITA TUBERKULOSIS SEBELUM DAN SESUDAH PENGOBATAN OAT FASE INTENSIF

KARTIKASARI, INDRI (2024) PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN DAN JUMLAH LEUKOSIT PADA PENDERITA TUBERKULOSIS SEBELUM DAN SESUDAH PENGOBATAN OAT FASE INTENSIF. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.

[thumbnail of 1. LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
1. LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (166kB)
[thumbnail of 2. ABSTRAK.pdf] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (216kB)
[thumbnail of 3. KATA PENGANTAR.pdf] Text
3. KATA PENGANTAR.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI.pdf] Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (129kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (147kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (340kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (193kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (275kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (158kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (147kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK

Tuberkulosis (TB) adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis dan merupakan penyakit paling menular ke-2 di dunia. Pengobatan tuberkulosis pada fase intensif (awal) menggunakan Obat Anti Tuberkulosis (OAT) yang diminum selama 2 bulan pertama. Beberapa parameter hematologi dapat mengalami perubahan seperti hemoglobin dan leukosit. Perubahan disebabkan efek dari infeksi TB ataupun penggunaan OAT. Penelitian ini dilakukan untuk melihat perbedaan antara kadar hemoglobin dan jumlah leukosit pada penderita TB sebelum dan sesudah pengobatan OAT fase intensif. Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan jenis penelitian quasi eksperiment. Sampel penelitian berjumlah 43 orang dengan jenis kelamin laki-laki lebih banyak daripada perempuan. Hasil pemeriksaan sebelum dan sesudah pengobatan OAT fase intensif baik pria maupun wanita mengalami peningkatan hemoglobin. Pemeriksaan jumlah leukosit penderita tuberkulosis sebelum dan sesudah pengobatan OAT fase intensif mengalami penurunan, dari nilai rata-rata 10.397 sel/mm3 menjadi 7.900 sel/mm3 berdasarkan hasil hitung menggunakan Uji-T nilai p-value (Sig.) = 0,000 (p-value < 0,050).

Kata kunci : Hemoglobin, leukosit, OAT, tuberkulosis
Daftar bacaan : 45 (2004-2023)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RB Pathology
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Analis Kesehatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis
Depositing User: Unnamed user with email repository@poltekkes-tjk.ac.id
Date Deposited: 13 Nov 2024 06:13
Last Modified: 13 Nov 2024 06:13
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7282

Actions (login required)

View Item
View Item