EVALUASI PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN SEDIAAN FARMASI DI PUSKESMAS RAWAT INAP PANJANG DI KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2024

ABSTRAK

Pembangunan kesehatan masyarakat memerlukan upaya kesehatan, sumber daya kesehatan, dan pengelolaan kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya berdasarkan prinsip kesejahteraan, pemerataan, nondiskriminatif, partisipatif, dan berkelanjutan dalam rangka pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas dan produktif, mengurangi kesenjangan, memperkuat pelayanan kesehatan bermutu, meningkatkan ketahanan kesehatan, menjamin kehidupan yang sehat, serta memajukan kesejahteraan seluruh warga negara dan daya saing bangsa bagi pencapaian tujuan pembangunan nasional. Perencanaan dan pengendalian merupakan hal krusial pada keberhasilan dan kegagalan dalam pengelolaan sediaan farmasi yang kemudian akan menimbulkan masalah seperti pemborosan dalam penganggaran, tidak terstrukturnya sediaan farmasi rusak atau kadaluwarsa dan penurunan kualitas.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui evaluasi perencanaan dan pengendalian sediaan farmasi di Puskesmas Rawat Inap Panjang Kota Bandar Lampung Tahun 2024. Penelitian ini termasuk deksriptif kuantitatif dengan metode retrospektif mengambil data sekunder berupa Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat (LPLPO) 2023, Rencana Kebutuhan Obat (RKO) 2023, Laporan Sediaan Farmasi Kadaluwarsa. Hasil dari penelitian ini dengan menghitung persentase kesesuaian jenis dan jumlah sediaan farmasi dengan DOEN 2021 adalah sebesar 43,05%, persentase ketepatan perencanaan sediaan farmasi adalah sebesar 92%, persentase sediaan farmasi rusak atau kadaluwarsa adalah sebesar 0%, dan rata-rata waktu kekosongan sediaan farmasi adalah 12 hari dalam satu tahun. Kesimpulan yang didapatkan pada penelitian ini adalah proses perencanaan dan pengendalian sediaan farmasi di Puskesmas Rawat Inap Panjang Kota Bandar Lampung adalah tidak sesuai dengan standar yang telah di tetapkan.

Kata Kunci : Perencanaan, Pengendalian, Sediaan Farmasi
Daftar bacaan : 35 (2016-2024)