ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN BENDUNGAN ASI DI TEMPAT PRAKTIK MANDIRI BIDAN MARWANI TRIMURJO LAMPUNG TENGAH

RINGKASAN

Bendungan Asi adalah masalah umum yang dapat terjadi di hari ketiga pada masa nifasditandai dengan nyeri dan terasa bengkak pada payudara, disebabkan oleh teknik menyusui yang masih salah. Hasil survei di Tempat Praktik Mandiri Bidan Marwani pada Januari - Maret 2024 terdapat 5 ibu nifas yang mengalami bendungan ASI salah satunya Ny.A. Berdasarkan hasil pengkajian yang dilakukan ibu mengatakan post partum hari ke 3, mengeluh Payudara bengkak, nyeri, terasa keras, TTV dalam batas normal. Ditegakan diagnosa P1A0 masa nifas 3 hari usia 23 tahun ,dengan bendungan ASI. Rencana asuhan yaitu memberikan asuhan kebidanan yang baik dan benar.
Pelaksanaan asuhan pada Ny.A yaitu yang pertama tanggal 25 Maret 2024 KIE makanan yag bergizi, edukasi penyebab bendungan Asi, KIE cara merawat bayi, KIE perawatan payudara, Ajarkan ibu melakukan kompres hangat dan dingin, KIE cara menyusui yang benar. Kunjungan kedua tanggal 26 Maret 2024 KIE makanan bergizi, KIE perawatan payudara, Anjurkan ibu melakukan kompres hangat dingin secara rutin, KIE cara menyusui yang benar. Kunjungan ketiga tanggal 27 Maret 2024 edukasi ibu untuk terus meelakukan perawatan payudara, anjurkan ibu selalu melakukan kompres hangat dan dingin, anjurkan menyusui bayida dengan posisi yang tepat, bantu ibu memilih bra yang tepat. Kunjungan keempat tanggal 28 Maret 2024 KIE pentingnya menjawa kesehatan payudara, KIE Asi eksklusif, KIE makanan yang meningkatkan produksi Asi. dengan dengan Bendungan ASI dilakukan meliputi: KIE perawatan bayi, pola istirahat, personal hygiene, pentingnya ASI ekslusif, makanan yang meningkatkan produksi ASI dan metode kontraspsi, bantu ibu memilih BH yang menopang dan melakukan perawatan payudara 2 kali sehari pada pagi dan sore hari, kompres hangat dan dingin 2 kali sehari mengajarkan teknik menyusui yang benar.
Evaluasi setelah dilakukan 3 kali kunjungan pada 25Maret sampai 28 Maret 2024Bendungan ASI telah teratasi yang ditandai dengan keadaan payudara ibu telah normal, bayi mau menyusui dengan baik, ASI keluar dengan lancar, payudara sudah tidak nyeri saat memberikan ASI. Hal ini terjadi karena kepatuhan ibu melakukan perawatan payudara dan Teknik menyusui yang benar.
Simpulan yang diperoleh dari asuhan kebidanan yang dilakuka tercapai, bendungan Asi teratasi setelah dilakukan perawatan payudara dan teknik menyusui yang tepat. Untuk menghindari Bendungan Asi disarankan bagi ibu nifas untuk perlu melakukan perawatan payudara dimulai saat hamil hingga masa nifas secara rutin, menggunakan teknik menyusui yang benar, mengetahui tanda bahaya masa nifas serta cara penanganan awalnya, sehingga ibu nifas dapat melalui proses menyusui dengan kesehatan yang baik.

Kata kunci : Nifas, Bendungan ASI
Daftar Bacaan : 23(2016 – 2024)