ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS DENGAN MILIARIA DI TPMB LIA PUSPITA NINGRUM, WONOSARI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

RINGKASAN

Miliaria merupakan masalah pada kulit yang terjadi karena adanya sumbatan pada kelenjar ekrin dan dapat dialami pada berbagai macam usia. Menurut hasil survey yang dilakukan TPMB Lia Puspita Ningrum S.ST sejak bulan januari hingga desember terdapat 31,6% ( 19 dari 60 bayi) salah satunya By.S usia 5 hari dengan Miliariasis. Lahir di rumah Sakit dengan persalinan secara sectio caesarea. Setelah dilakukan pengkajian, diperoleh data : bagian dari dan lipatan leher bayi terdapat ruam bintik-bintik berair kemerahan, TTV dalam batas normal. Rencana asuhan: Perawatan kulit bayi, mengoleskan Ekstra Virgin Coconut Oil pada area ruam.
Pelaksanaan asuhan pada neonatus dengan miliaria meliputi: melakukan pemeriksaan TTV pada bayi, KIE tentang miliariasis, edukasi tentang cuci tangan, edukasi pemberian ASI, anjuran melakukan metode sunbathing, anjurkan pengolesan Ekstra Virgin Coconut Oil 2 kali sehari sesudah bayi mandi, menjaga kehangatan bayi, edukasi personal hygiene, dan edukasi mengenai tanda bahaya bayi sakit
Evaluasi setelah dilakukan 5 kali pertemuan dalam pelaksanaan asuhan neonatus dan pemantauan serta edukasi tentang miliariasis di dapatkan hasil: masalah pada neonatus teratasi, ruam bintik-bintik sudah hilang, ibu mengerti penyebab terjadinya miliaria dan ibu dapat menerapan personal hygiene yang baik pada bayi.
Simpulan asuhan kebidanan ini berfokus pada kondisi kesehatan bayi, khususnya neonatus dengan miliariasis, sehingga dapat mengurangi terjadinya komplikasi akibat tidak teratasinya miliariasis, untuk itu setiap ibu perlu melakukan dan menerapan personal hygiene yang baik, menjaga lingkungan memperhatikan faktor penyebab terjadinya miliariasis terhadap neonatus, cara penanganan awal agar bayi terus dalam keadaan sehat dan baik.

Kata kunci : Neonatus, Miliariasis
Daftar bacaan : 21 (2019-2024)