FEBRIYANTI, PUTU (2024) ASUHAN KEBIDANAN PADA REMAJA DENGAN DISMENORE PRIMER DI TEMPAT PRAKTIK MANDIRI BIDAN WAYAN ZETRIASIH TULANG BAWANG. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG.
1. COVER.pdf
Download (74kB)
2. RINGKASAN.pdf
Download (170kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (925kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (207kB)
5. BAB I PENDAHULUAN.pdf
Download (170kB)
6. BAB II.pdf
Download (652kB)
7. BAB III.pdf
Download (506kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (177kB)
9. BAB V.pdf
Download (150kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (175kB)
11. LAMPIRAN.pdf
Download (337kB)
Abstract
RINGKASAN
Remaja seringkali mengalami dismenore atau nyeri haid,dari data yang diperoleh di PMB Bdn. Wayan Zetriasih, terdapat 12dari 82 remaja yang mengalami nyeri haid saat menstruasi pada Tahun 2023. Pada tanggal 29 Maret 2024, dilakukan pengkajian terhadap Nn.A umur 14 tahun, didapatkan hasil tanda-tanda vital dalam batas normal, masalah yang dialami adalah nyeri perut bagian bawah, punggung dan mual, tanpa disertai adanya kelainan atau penyakit pada panggul, dan hasil Numerical Rating Scale adalah 6, sehingga ditegakkan diagnosa pada Nn.A mengalami dismenore primer. Rencana asuhan yang diberikan yaitu edukasi nutrisi, edukasi personal hygiene, edukasi aktifitas fisik, pemberian tablet fe dan terapi dengan pemberian minum air jahe serta kompres air hangat dan air dingin selama 3 hari sebanyak 6 kali.
Pelaksanaan asuhan kebidanan yang dilakukan pada Nn.A selama 3 hari, dari tanggal 29 maret 2024-31 maret 2024, yaitu memberikan edukasi mengenai konsumsi makanan yang sesuai dengan pedoman gizi seimbang, edukasi personal hygiene, edukasi mengenai aktifitas fisik pada remaja upaya meringankan terjadinya dismenore pada setiap siklus,konsumsi tablet fe 1x1 yang mengandung ferrous fumarate 60 mg, asam folat 400 mcg, pemberian minum air jahe 2x1 sebanyak 200ml, yang mengandung zat anti radang yang sama efektifnya dengan asam mefenamat dan ibuprofen, serta melakukan kompres air hangat yang memberikan sensasi vasodilatasi dan kompres air dingin yang memberikan sensasi vasokonstriksi.
Evaluasi asuhan kebidanan pada Nn.A umur 14 tahun dengan dismenore primer, yang telah dilakukan kunjungan selama 3 hari, yaitu kunjungan awal pada tanggal 29 maret 2024, skala nyeri berkurang menjadi 3. Kunjungan hari kedua pada tanggal 30 maret 2024, skala nyeri berkurang menjadi 1. Pada kunjungan terakhir dihari ketiga pada tanggal 31 maret 2024 didapat hasil skala nyeri 0, disarankan pasien untuk minum air jahe atau kompres hangat dingin, jika saat menstruasi masih merasakan nyeri.
Berdasarkan asuhan yang telah dilaksanakan, kejadian dismenore dapat teratasi dengan pemberian minum air jahe, kompres air hangat dan air dingin, pada para remaja yang mengalami keluhan nyeri haid, minum air jahe, kompres air hangat dan kompres air dingin dapat direkomendasikan untuk mengatasi masalah dismenore.
Kata kunci : Kesehatan Reproduksi, Dismenore Primer
Daftar bacaan : 28(2012-2023)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
Depositing User: | ruang baca Bidan metro |
Date Deposited: | 13 Sep 2024 08:52 |
Last Modified: | 13 Sep 2024 08:52 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6959 |