EVALUASI HASIL PEMERIKSAAN KADAR GLUKOSA DARAH PUASA MENGGUNAKAN POINT OF CARE TEST DENGAN CLINICAL CHEMISTRY ANALYZERDI LABORATORIUM RSUD SUKADANA

WARSITO, ARI (2024) EVALUASI HASIL PEMERIKSAAN KADAR GLUKOSA DARAH PUASA MENGGUNAKAN POINT OF CARE TEST DENGAN CLINICAL CHEMISTRY ANALYZERDI LABORATORIUM RSUD SUKADANA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.

[thumbnail of LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (121kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of KATA PENGANTAR.pdf] Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK

Pemeriksaan glukosa darah puasa dapat dilakukan dengan menggunakan alat POCT dan Clinical Chemistry Analyzer. Pemilihan alat pemeriksaan ini berdasarkan tujuan pemeriksaan Untuk tujuan skrining menggunakan POCT dengan sampel darah kapiler, waktu yang diperlukan lebih
cepat bila dibandingkan dengan menggunakan alat Clinical Chemistry Analyzer. Namun demikian gold standart pemeriksaan glukosa darah adalah menggunakan Clinical Chemistry
Analyzer. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kadar glukosa darah puasa menggunakan POCT dengan Clinical Chemistry Analyzer di laboratorium RSUD Sukadana.
Jenis penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di RSUD Sukadana pada bulan Januari sampai dengan Mei 2024. Responden penelitian berjumlah 37 orang. Analisa data yang digunakan adalah uji T Test berpasangan. Hasil penelitian didapatkan rata-rata kadar glukosa puasa menggunakan alat POCT adalah 144,57 mg/dL dengan kadar terendah 93 mg/dL dan kadar tertinggi 319 mg/dL, sedangkan kadar rata-rata glukosa puasa menggunakan alat Clinical Chemistry Analyzer adalah 136,41 mg/dL dengan kadar terendah 83 mg/dL dan kadar tertinggi 298 mg/dL. Hasil uji statistik terdapat perbedaan yang signifikan antara pemeriksaan kadar glukosa darah puasa menggunakan Point Of Care Test dan Clinical Chemistry Analyzer dengan p value 0,00 (p < 0,05).

Kata Kunci: Glukosa darah puasa, POCT, Clinical Chemistry Analyzer
Daftar Bacaan: 16 (2010 – 2023)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RB Pathology
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Analis Kesehatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis
Depositing User: Unnamed user with email repository@poltekkes-tjk.ac.id
Date Deposited: 30 Aug 2024 08:15
Last Modified: 30 Aug 2024 08:15
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6771

Actions (login required)

View Item
View Item