PENGARUH VARIASI WAKTU PENUNDAAN SERUM TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL METODE ENZIMATIK

ABSTRAK

Pemeriksaan laboratorium merupakanpelayanan kesehatan untuk mendukung kesehatan dan kesembuhan perorangan maupun masyarakat salah satunya pemeriksaan kolesterol total dengan sampel serum darah. Saat sampel sudah diambil sampel harus segera diperiksakarena kesetimbangan sampel dapat berubah namun ada beberapa faktor penundaan waktu pemeriksaan, salah satunya adalah besaran sampel terlalu banyak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi waktu penundaan serumterhadap kadar kolesterol total pada serum segera, serum ditunda 1,5 jam, 3 jam dan 4,5 jam. Jenis penelitian ini adalah experimentaldengan populasi Mahasiswa/i Tingkat 3 Diploma 3 Jurusan Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Tanjung Karang. Jumlah sampel1 responden dengan 10 kali pengulangan dan 4 kali perlakuan pemeriksaan. Metode yang digunakan adalah metode enzimatik serta uji statistiknya menggunakan uji korelasi pearson. Hasil penelitian dengan nilai rata-rata kadar kolesterol total pada serum segera 187,66 mg/dL, pada serum ditunda 1,5 jam adalah 183,45 mg/dL, pada serum ditunda 3 jam 169,15 mg/dL dan pada serum yang ditunda 4,5 jam adalah 162,46 mg/dL. Hasil pengolahan data dengan uji korelasi pearson pada perbedaan rata-rata serum segera dengan serum ditunda 1,5 jam, 3 jam dan 4,5 jam didapati nilai -0,979 artinya lama waktu penundaan serum terhadap hasil kadar kolesterol memiliki korelasi dengan derajat hubungan korelasi sangat kuat.

Kata Kunci : Kolesterol total, Variasi waktu, Kadar kolesterol
Daftar Bacaan :19 (2010-2023)