HUBUNGAN ANTARA LAMANYA PENGOBATAN ARV TERHADAP KADAR INTERLEUKIN-6 (IL-6) PADA PASIEN HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS (HIV) DI PUSKESMAS SUKABUMI KOTA BANDAR LAMPUNG

ABSTRAK

Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah virus yang menginfeksi sel-sel sistem kekebalan tubuh dan merusak fungsi dari sel-sel tersebut. Pada pasien HIV yang belum mendapat terapi dijumpai proses inflamasi yang terus menerus ditandai oleh meningkatnya kadar sitokin pro inflamasi seperti IL-1β, IL-6 dan TNFα. Dengan terapi ARV, sebagian besar penanda inflamasi tersebut akan menurun. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui hubungan lamanya pengobatan ARV terhadap kadar Interleukin-6 (IL-6) pada pasien Human Immunodeficiency Virus (HIV). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Analisa data yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat kemudian dilakukan uji korelasi Spearman menggunakan SPSS. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Sukabumi Kota Bandar Lampung pada bulan Maret sampai Mei 2024. Sampel pada penelitian ini adalah 26 pasien HIV yang menjalani pengobatan ARV. Hasil penelitian didapatkan pasien terbanyak berjenis kelamin laki-laki 21 pasien (80,8%), dengan jumlah terbanyak pada kelompok usia 25-49 tahun yaitu 22 pasien (84,6%). Jumlah pasien yang terbanyak pada lama pengobatan 4-6 tahun yaitu 17 pasien (65,4%). Rata-rata kadar IL-6 adalah 81,6 ng/L dengan kadar tertinggi 298,5 ng/L. Uji korelasi Spearman menunjukkan tidak ada hubungan antara lamanya pengobatan ARV terhadap kadar IL-6 dengan p-value 0,128.

Kata Kunci : Human immunodeficiency virus, Lamanya pengobatan ARV, Kadar Interleukin-6
Daftar Bacaan : 36 (2002-2023)