HUBUNGAN LINGKUNGAN RUMAH DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA USIA 0-5 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS FAJAR BULAN KECAMATAN WAY TENONG KABUPATEN LAMPUNG BARAT TAHUN 2024.

RINGKASAN

Penyakit pneumonia merupakan infeksi akut dan menyerang alveoli, penderita mengalami sesak napas dan peningkatan frekuensi napas yang disebabkan oleh peradangan paru secara mendadak. Penyebab utama terjadinya penyakit pneumonia yaitu infeksi dari bakteri Streptococcus pneumonia bakteri ini hidup pada kondisi tubuh yang kelembabannya 31oc-37 oc hidup pada kulit dan tenggorokan manusia, virus dan jamur yang dapat menimbulkan efek yang berat yaitu kematian pada bayi dan balita. Tahun 2019, World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa penyakit pneumonia menjadi salah satu penyebab kematian penyakit menular peringkat pertama pada balita diseluruh dunia.
Untuk Mengetahui Hubungan Keadaan Langit-Langit, Dinding, Lantai, Ventilasi, Dan Pencahayaan Dengan Kejadian Pneumonia Usia 0-5 Tahun Pada Wilayah Keja Puskesmas Fajar Bulan Kecamatan Way Tenong Kabupaten Lampung Barat Tahun Tahun 2024
Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa langit-langit rumah tidak ada hubungan signifikan antara kondisi langit-langit dengan penderita pneumonia didapatkan hasil P=0,613, dinding rumah tidak ada hubungan signifikan antara kondisi dinding dengan penderita pneumonia didapatkan hasil P=0,613, lantai rumah tidak ada hubungan signifikan antara kondisi lantai dengan penderita pneumonia didapatkan hasil P=0,593, ventilasi rumah ada hubungan signifikan antara kondisi ventilasi dengan penderita pneumonia didapatkan hasil P=0,013, pencahayaan rumah tidak ada hubungan signifikan antara kondisi pencahayaan dengan penderita pneumonia didapatkan hasil P=0,138
Ada beberapa rumah saja yang tidak memakai ventilasi dibuatkan saja ventilasi di atas jendela agar ada ruang pertukaran udara agar mengurangi kadar partikulat, dan membebaskan udara ruangan dari bakteri-bakteri
Kata Kunci: langit-Langit, Dinding, Lantai, Ventilasi, Pencahayaan dan Pneumonia

Daftar Bacaan : 30 (1999-2023)