ANALISIS MOBILITAS FISIK PADA PASIEN POST ORIF FAKTUR FIBULA DENGAN INTERVENSI PROGRAM LATIHAN DI RSUD JEND. AHMAD YANI KOTA METRO PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2024

RINDIYANTI, NOVITA (2024) ANALISIS MOBILITAS FISIK PADA PASIEN POST ORIF FAKTUR FIBULA DENGAN INTERVENSI PROGRAM LATIHAN DI RSUD JEND. AHMAD YANI KOTA METRO PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.

[thumbnail of LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (20kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (20kB)
[thumbnail of KATA PENGANTAR.pdf] Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (606kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (113kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (244kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (226kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (136kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (182kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (10kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (128kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK

Pasien post ORIF mengalami masalah fisik dan psikologis. Salah satu masalah fisik yaitu gangguan mobilitas fisik. Menurut WHO Tahun 2020 menyatakan kejadian fraktur diperkirakan lebih dari 13 juta orang, dengan tingkat prevalensi 2,7%. Di Indonesia, terdapat 1.775 kejadian patah tulang (3,8%). Intervensi yang dilakukan ialah program latihan dengan self-efficacy. Tujuan karya ilmiah akhir ini adalah untuk mengetahui penyebab, masalah sebelum dan sesudah diberikan intervensi program latihan. Karya ilmiah akhir ini menggunakan metode studi kasus dengan proses keperawatan dari tahap pengkajian sampai dengan evaluasi keperawatan. Karya ilmiah akhir ini dilakukan di Ruang Rawat Inap Orthopedi RSUD Jend. Ahmad Yani Metro. Fokus intervensi ini adalah pasien post operasi ORIF fraktur fibula dengan masalah mobilitas fisik. Hasil karya ilmiah akhir ini adalah setelah dilakukan intervensi program latihan dengan self-efficacy maka mobilitas fisik pasien meningkat yaitu ditandai dengan kekuatan otot meningkat dan pasien sudah mampu meningkatkan self efficacy untuk melakukan mobilitas dengan menggerakkan ekstremitas atas dan bawah sesuai program latihan yang diberikan. Dapat disimpulkan bahwa pemberian self-efficacy memberikan hasil yang positif dalam meningkatkan kemampuan mobilitas fisik khususnya bagi pasien post ORIF fraktur fibula.

Kata Kunci : Mobilitas Fisik, ORIF, program latihan, keyakinan diri
Daftar pustaka : 28 (2015-2023)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RD Surgery
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Pendidikan Profesi Ners
Depositing User: Unnamed user with email repository@poltekkes-tjk.ac.id
Date Deposited: 31 Jul 2024 04:59
Last Modified: 31 Jul 2024 04:59
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6474

Actions (login required)

View Item
View Item