HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN KADAR KOLESTEROL TOTAL PEROKOK AKTIF PADA SATPAM DI POLTEKKES TANJUNGKARANG

ABSTRAK

Merokok bukan merupakan perilaku hidup yang sehat. Zat kimia yang terkandung pada rokok dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol jahat (LDL) dan dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh. Kadar kolesterol dalam darah meningkat apabila asam lemak bebas dari darah mengalami peningkatan. Zat nikotin yang terkandung dalam rokok akan merangsang sekresi katekolamin. Hormon ini akan meningkatkan kadar asam lemak bebas (FFA) oleh lipolisis lemak jaringan adipose. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kebiasaan merokok dengan kadar kolesterol total perokok aktif pada satpam di Poltekkes Tanjungkarang. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan design cross sectional. Dengan uji Korelasi Spearman. Penelitian ini dilakukan di Poltekkes Tanjungkarang dan untuk pemeriksaan kadar kolesterol total dilakukan di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Provinsi Lampung, pada bulan April. Jumlah populasi adalah 53 responden dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 30 sampel. Hasil penelitian ini didapatkan P Value 0,015 (p<0,05) ada hubungan antara kadar kolesterol total dengan kebiasaan merokok dengan kekuatan korelasi 0,438, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang cukup signifikan antara kebiasaan merokok dengan kadar kolesterol total perokok aktif pada satpam di Poltekkes Tanjungkarang.

Kata Kunci : Kebiasaan merokok, Kolesterol Total
Daftar Bacaan : 25(2010-2023)