PENERAPAN INTERVENSI DUKUNGAN MOBILISASI PADA IBU POST SECTIO CAESAREA DENGAN MASALAH GANGGUAN MOBILITAS FISIK DI RUMAH SAKIT UMUM HANDAYANI

ABSTRAK

Penerapan mobilisasi dini pasca operasi dapat meningkatkan sirkulasi darah dan mempercepat penyembuhan luka. Tindakan ini merupakan penatalaksanaan nyeri nonfarmakologis yang tepat dilakukan pada pasien post sectio caeasarea (SC) dengan keluhan gangguan mobilitas fisik.SC adalah prosedur melahirkan dengan cara insisi pasa dinding abdomen dan dinding uterus dalam keadaan utuh serta berat janin di atas 4000 gram. Penelitian ini bertujuan untuk menilai keefektifan penerapan intervensi dukungan mobilisasi pada pasien post SC dengan masalah gangguan mobilitas fisik di Rumah Sakit Umum Handayani Kotabumi Lampung Utara. Metode penelitian ini berupa studi kasus menggunakan tindakan keperawatan berupa mobiliasi dini terhadap seorang pasien post SC dengan masalah gangguan mobilitas fisik di Rumah Sakit Umum Handayani Kotabumi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah diberikan tindakan keperawatan berupa mobilisasi dini selama 3 hari pada responden terjadi peningkatan mobilitas fisik dan penurunan skala nyeri dari 7 menjadi 3. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa tindakan keperawatan mobilisasi dini dapat meningkatkan mobilitas fisik serta menurunkan tingkat nyeri.