MARLIA, RIZKA REFI (2024) HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN (ENVIRONMEN) DAN FAKTOR PRILAKU(HOST) DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWAT INAP GEDONG AIR KECAMATAN TANJUNG KARANG BARAT KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (132kB)
2. ABSTRAK.pdf
Download (179kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (443kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (140kB)
5. BAB I.pdf
Download (189kB)
6. BAB II.pdf
Download (586kB)
7. BAB III.pdf
Download (226kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (321kB)
9. BAB V.pdf
Download (144kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (125kB)
11. LAMPIRAN.pdf
Download (1MB)
Abstract
ABSTRAK
Diare didefinisikan sebagai buang air besar yang frekuensinya lebih dari 3 kali sehari dengan konsistensi tinja yang encer.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor lingkungan (environment) dan faktor prilaku(host) dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Gedong Air Kecamatan TanjungKarang Barat Kota Bandar Lampung tahun 2024. Rancangan penelitian ini menggunakan desain Crossectional Populasi pada penelitian ini adalah balita yang datang berobat di wilayah kerja Puskesmas rawat Inap Gedong Air tahun 2023 sebanyak 168 balita.Sampel pada penelitian ini menggunakan rumus slove insebanyak 118 sampel pada penelitian ini menggunakan Teknik random sampling AnalisadatayangdigunakanadalahujiChiSquare.
Variabel yang terbukti mempunyai hubungan dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Gedong Air tahun 2024 yaitu sistem pembuangan air limbah (SPAL) (p=0,000) OR=4,766 dan Hubungan Sarana Air Bersih (SAB) (p=0,000) OR=13,929 dan sarana tempat sampah (p=0,000) OR=5,070 dan Kebiasaan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) (p=0,000) OR=4,736 sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas rawat inap Gedong Air adalah jamban (p=1,000) OR=0,938 dan kebiasaan penggunaan jamban (p=0,757) OR=0,837
Berdasarkan hasil penelitian, saran yang di dapat di berikan yaitu dengan melakukan Upaya health promotion dalam five level prevention dapat dilakukan sebagai upaya untuk melakukan pencegahan terhadap kejadian diare, pemberian edukasi dan pemberian konseling faktor lingkungan (Environment) dan faktor prilaku (host).
Katakunci : Faktor Lingkungan (Environment), Faktor Prilaku (Host), diare
Kepustakaan :31 (2011-2023)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan |
Depositing User: | agus abang setiawan |
Date Deposited: | 30 Jul 2024 03:42 |
Last Modified: | 30 Jul 2024 03:42 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6156 |