PENERAPAN TEKNIK PERNAPASAN BUTEYKO PADA ANGGOTA KELUARGA NY. JDENGAN ASMA YANG MENGALAMI MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAPAS TIDAK EFEKTIF DI KELURAHAN TANJUNG AMAN

ABSTRAK

Asma adalah kondisi paru-paru kronis ditandai dengan kesusahan dalam bernafas. Saluran pernapasan pengidap asma sangat sensitif serta memberi respon yang berlebihan jika mengalami rangsangan atau kekambuhan. Saluran pernapasan berespon dengan cara menyempit danmenghalangi udara yang masuk. Tunjuan studi kasus ini adalah memberikan gambaran dalam melakukan teknik pernapasan untuk mengatasi sesak nafas pada anggota keluarga Ny.J yang mengalami masalah keperawatan Bersihan jalan nafas tidak efektif. Desain penelitian ini adalah studi kasus pada keluarga, data di kumpulkan dengan wawancara dan observasi. Hasil penelitian diperoleh data pengkajian individu sakit yaitu,kemampuan keluarga belum mampu melakukan TUK 3 yaitu keluarga belum mampu merawat. RR klien 30kali/menit, klien tampak gelisah, klien tidak mampu batuk, terdengar suara whezing. Terapi ini dilakukan 3x dalam 1 hari perawatan. Hasil dari penelitian ini adalah dan pada hari ke 3 terakhir kunjungan keluraga sudah mampu merawat anggota keluarga yang sakit di tandai dengan sesak menurun dengan RR 25kali/menit. Peneliti menyimpulkan dari studi kasus ini penerapan teknik pernapasan buteyko efektif mengontrol pernapsan. Saran diharapkan dapat menjadi tindakan mandiri perawat untuk mengontrol nafas sebagai terapi non farmakologi dalam asuhan keperawatan.