KOMBINASI EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI(Psidium guajava L)DAN EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH(Averrhoa bilimbiL)TERHADAP KEMATIAN NYAMUK ANOPHELESsp

ABSTRAK:
Salah satu upaya pencegahan penyebaran penyakit malaria adalah dengan
pemberian insektisida. Insektisida berbahan dasar tumbuhan tumbuhan berpotensi
sebagai insektisida
karena mengandung beberapa senyawa bioaktif, seperti
saponin, flavonoid, alkaloid, tanin, dan alkenil fenol. Daun jambu biji dan daun
belimbing wuluh merupakan tanaman yang dapat berfungsi sebagai insektisida
nabati.
Penelitian ini dilakukan menggunakan rancangan eksperimen Posttest- only
with Control Group Design yaitu dimana satu kelompok dilakukan perlakuan dan
satu kelompok lagi merupakan kontrol (tidak dilakukan perlakuan). Pada akhir
penelitian kedua kelompok dikenai Posttest. Pemilihan subjek ke dalam kedua
kelompok eksperimen menggunakan proses randomisasi. Randomisasi sampel
menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) Faktorial.Variabel yang diuji
adalah kematian nyamuk Anopheles sp dan analisis yang digunakan adalah analisis
bivariat dimana pada penelitian ini menggunakan ANOVA Two Way (Confidence
Level =95%).
Hasil menunjukan ekstrak tunggal P. guajava dan ekstrak tunggal A.
bilimbi memberikan efek kematian. Hasil analisis statistik menunjukkan tidak ada
pengaruh perbedaan kematian berdasarkan formulasi (P = 1,000), namun Ada
pengaruh signifikan berdasarkan waktu (P = 0,000) dan pada formulasi dan waktu
kontak juga tidak ada pengaruh signifikan (P = 0,331).
Kata kunci
Daftar bacaan
: Bioinsektisida, Bioassay, Formulasi, Mortalitas & Waktu
: 19 (2014-2024)