ERNIDA, EMI (2021) PENERAPAN PIJAT OKSITOSIN UNTUK MELANCARKAN PRODUKSI ASIPADA IBU POSTPARTUM HARI PERTAMA TERHADAP NY.S DI PMB MARDHATI, S.ST. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (130kB)
ABSTRAK.pdf
Download (94kB)
KATA PENGANTAR.pdf
Download (1MB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (94kB)
BAB I.pdf
Download (174kB)
BAB II.pdf
Download (367kB)
BAB III.pdf
Download (123kB)
BAB IV.pdf
Download (356kB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (170kB)
BAB VI.pdf
Download (92kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (89kB)
LAMPIRAN.pdf
Download (453kB)
Abstract
Pada tahun 2018 menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) cakupan bayi
mendapakan ASI ekslusif di Indonesia, di Provinsi Lampung serta Lampung
Selatan masih tergolong rendah. (Nelly Indrasari, 2019)Kurangnya hormon
prolaktin dan oksitosin dapat menyebabkan penurunan produksi ASI pada hari-
hari pertama setelah melahirkan dimana hormon prolaktin dan oksitosin sangat
berperan dalam kelancaran produksi sertapengeluaran ASI. Masa nifas adalah
masa yang kritis bagi ibu dan bayinya pada masa ini ibu mengalami kelelahan
setelah melahirkansehingga dapat mengurangiproduksi ASI dan perasaan ibu yang
tidak yakin bisa memberikan ASI pada bayinya akan menyebabkan penurunan
hormon oksitosin sehingga ASI tidak keluar segera setelah melahirkan bayinya
dan akhirnya ibu memutuskan untuk memberikan susu formula. Saat ini terapi
nonfarmakologis untuk meningkatkan produksi ASI telah ada namun belum
banyak diterapkan disemua pelayanan kebidanan karena keterbatasan informasi
dilayanan kesehatan tentang prosedur pelaksanaan
Salah satu upaya nonfarmakologis yang bisa dilakukan ialah pijat ASI atau
bisa juga disebut pijat oksitosin yang dapat merangsang hormon prolaktin dan
oksitosin sehingga dapat melancarkan produksi ASI.Di PMB Mardhati, SST Ny.S
P1A0, yang mengalami keluhan asi tidak lancar pada hari petama.
Metode yang digunakan dalam menyusun laporan ini yaitu menentukan lokasi
dan waktu pelaksanaan, selanjutnya menentukan subjek laporan yaitu Ny.S P1A0,
dan melakukan pengumpulan data melalui wawancara kepada pasien yang sesuai
dengan format asuhan kebidanan 7 langkah varney,
s, observasi dengan melakukan
pemeriksaan fisik seperti penurunan TFU, dan melalui studi dokumentasi yang
didapatkan dari buku KIA pasien.
Kesimpulan setelah dilakukan tindakan asuhan kebidanan sesuai dengan
rencana asuhan kebidanan yang telah dibuat terhadap Ny.S dengan meningkatkan
produksi ASI dengan penerapan pijat oksitosin untuk melancarkan ASI pada ibu
postpartum hari pertama serta tidak terjadinya komplikasi terhadap Ny.S, bahwa
penerapan pijat oksitosin tidak ditemukan adanya kesenjangan antara teori dan
kasus.
Kata kunci : Melancarkan Produksi ASI
Daftar Bacaan : 12(2013-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan |
Depositing User: | agus abang setiawan |
Date Deposited: | 27 Jun 2022 08:21 |
Last Modified: | 27 Jun 2022 08:21 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/603 |