PERBANDINGAN KUALITAS HASIL PEWARNAAN HEMATOXYLIN EOSIN JARINGAN APENDIKS MENGGUNAKAN VIRGIN COCONUT OIL SEBAGAI PENGGANTI XYLOL DI KLINIK MOROTAI KOTA BANDAR LAMPUNG

Histopatologi merupakan salah satu pemeriksaan laboratorium yang dapat
membantu dokter untuk menegakkan diagnosa penyakit secara akurat dan
spesifik, Adapun beberapa tahapan yaitu pematangan jaringan, Adapun tahap
mematangan jaringan umum menggunakan reagen xylol. Yang merupakan proses
menghilangkan parafin sebelum proses pewarnaan untuk menghilangkan pelarut
organik dan parafin yang ada dalam jaringan. Adapun tahapan pewarnaan jaringan
metode hematoxylin eosin pada umumnya pada tahap deparafinisasi dan clearing
di laboratorium menggunakan reagen xylol. Xylol dapat diketahui memiliki
toksisitas tinggi, pembaharuan bahan alami untuk penganti xylol terus dilakukan
untuk mengurangi penggunaan xylol secara terus menerus, salah satunya virgin
coconut oil. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbandingan kualitas
hasil pewarnaan hematoxylin eosin sediaan preparate histopatologi menggunakan
virgin coconut oil dan xylol. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dalam proses
pewarnaan hematoxylin eosin menggunakan virgin coconut oil dan xylol. Hasil
penelitian kualitas sediaan pewarnaan hematoxylin eosin menggunakan virgin
coconut oil dengan xylol pada sediaan histopatologi jaringan apendiks memiliki
kualitas yang sama baiknya.
Kata Kunci: Kualitas Sediaan Histopatologi, Virgin Coconut Oil, Xylol
Daftar.Baca:40.(2009-2023)