HUBUNGANKONDISILINGKUNGAN FISIKRUMAH DAN PERILAKUDENGANKEJADIANTBPARU DIWILAYAH PUSKESMAS BENGKUNATBELIMBING TAHUN 2024

Tuberkulosis paru merupakan penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium
tuberculosis. Penularannya melalui percikan droplet pada saat orang yang terinfeksi
bersin maupun batuk atau secara tidak langsung. Tujuan dari penelitian ini adalah
Untuk mengetahui Hubungan kondisi Lingkungan Fisik Rumah dan Perilaku Dengan
Kejadian TB Paru di Wilayah Puskesmas Bengkunat Belimbing Tahun 2024.
Metode penelitian menggunakan metode survei analitik dengan rancangan case
control, jenis uji statistik yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel
bebas dengan variabel terikat adalah uji Chi Square. sampel dalam penelitian ini
sebanyak 70 responden terdiri dari 35 sampel kasus yang menderita TB Paru dan 35
sampel kontrol yang tidak menderita TB Paru, penelitian ini dilaksanakan di
Wilayah Puskesmas Bengkunat Belimbing bulan April-Mei Tahun
2024.
Dari Hasil penelitian yang dilakukan, tiga variabel yang menunjukkan bahwa
terdapat hubungan dengan kejadian tuberkulosis paru diantaranya variabel jenis
lantai (nilai p : 0,017), pencahayaan (nilai p : 0,000), kepadatan hunian (nilai p :
0,031), perilaku/kebiasaan merokok (nilai p : 0,014) Dan dua variabel tidak terdapat
hubungan dengan kejadian tuberkulosis paru diantaranya variabel ventilasi (nilai p :
1,000) dan kelembaban (nilai p : 0,260).
Kata kunci : tuberkulosis paru, lingkungan fisik rumah, perilaku masyarakat
Daftar Bacaan : 25 (2019-2023)