ANALISIS KAPASITAS ADAPTIF INTRAKRANIAL PADA PASIEN POST OPERASI KRANIOTOMI DENGAN INTERVENSI PENGATURAN POSISI DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEKPROVINSI LAMPUNG TAHUN 2024.

ABSTRAK

Data tahun 2022 terdapat 150 pasien yang menjalani operasi kraniotomi dan 97 disebabkan oleh adanya perdarahan otak serta 150 pasien tersebut menjalani perawatan di ruang ICU pasca operasi.Faktor yang memperburuk keadaan pasien pasca kraniotomi selama di rawat di ICU seperti penurunan kesadaran, edema serebri, dilatasi pupil, peningkatan tekanan intrakranial, kejang, demam/peningkatan suhu tubuh, nyeri hebat, terjadinya cedera lain akibat penggunaan alat-alat life support seperti ventilator, monitor, Central Venous Pressure (CVP), dan gangguan pernafasan akibat penggunaan sedasi selama proses operasi dilakukan. Tujuan karya ilmiah ini menganalisis intervensi pengaturan posisi (head up 30°) terhadap kapasitas adaptif intrakranial pasien post operasi kraniotomi di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Tahun 2024. Karya ilmiah ini menggunakan metode studi kasus dengan proses keperawatan dari tahapan pengkajian sampai dengan evaluasi keperawatan. Sampel karya ilmiah ini yaitu pasien post operasi kraniotomi berjumlah 1 klien dengan masalah penurunan kapasitas adaptif intrakranial. Setelah dilakukan perawatan selama 4 hari dengan menerapkan intervensi head up 30° didapatkan bahwasanya klien mengalami peningkatan kapasitas adaptif intrakranial ditandai dengan peningkatan kesadaran dan hemodinamik dimana mengalami peningkatan dari GCS E2M4Vtt menjadi E4M6Vtt, tekanan darah membaik dari 154/93 menjadi 124/94 serta tekanan nadi 51x/menit menjadi 89x/menit dan tidak terdapat dilatasi pada pupil. Penulis menyarankan agar menerapkan head up 30° sebagai salah satu intervensi mandiri keperawatan dalam upaya meningkatkan kapasitas adaptif intrakranial pada pasien post operasi kraniotomi.
Kata Kunci : Intrakranial, Head Up 30°, Kraniotomi
Pustaka : 46 (2017-2023)