GAMBARAN STATUS GIZI DAN STATUS ANEMIA DENGAN KELELAHAN KERJA KARYAWAN PABRIK TAHU ASEP DI KECAMATAN SUKABUMI BANDAR LAMPUNG TAHUN 2024

Kelelahan kerja merupakan masalah penting yang perlu ditanggulangi karena dapat menyebabkan kecelakaan kerja dan dapat berdampak pada kesehatan pekerja. Menurut data Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial atau BPJS Ketenagakerjaan melaporkan hingga akhir tahun 2018 tercatat ada 173.415 peserta terkait kecelakaan kerja meningkat 50.374 kasus atau 41% dibanding tahun 2017. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran Status Gizi Dan Status Anemia, Dengan Kelelahan Kerja Karyawan Pabrik Tahu Asep Di Kecamatan Sukabumi Bandar Lampung Tahun 2024. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif. Sampel penelitian ini adalah 30 orang, lokasi penelitian di Pabrik Tahu Asep Kecamatan Sukabumi Bandar Lampung. Penelitian dilakukan dengan cara pengukuran tinggi badan, berat badan dan pengukuran kadar hb serta mengisi kuisioner kelelahan kerja
Hasil penelitian diketahui permasalahan status gizi di pabrik tahu Asep yang tertinggi adalah obesitas 20.0%, anemia pada 26.7%. Tingkat kelelahan yang tertinggi yaitu kelelahan sedang 53.3%.
Sebaiknya pihak pabrik menyediakan makanan sebagai upaya pemenuhan gizi sehari - hari bagi pekerja. Dan pekerja yang memiliki status gizi lebih sebaiknya mulai megatur pola makanan dan hidup sehat salah satunya melakukan olahraga agar terwujudnya satus gizi normal. Pihak pabrik juga bisa bekerja sama dengan puskesmas setempat untuk dapat menyediakan tablet tambah darah bagi pekerja agar terhindar dari anemia. Pengaturan jam kerja normal yaitu 8 jam serhari dan waktu istirahat 30 menit hingga 1 jam perlu agar terihindar dari kelelahan kerja

Kata kunci : Status Gizi, Status Anemia, Kelelahan Kerja Daftar Bacaan : 28 (2010-2023)