HUBUNGAN ASUPAN AIR DAN PERILAKU MENAHAN BUANG AIR KECIL PADA PASIEN NEFROLITIASIS DI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2024

Nefrolitiasis atau biasa juga disebut batu ginjal merupakan suatu penyakit ginjal, dimana terdapat batu yang mengandung kristal dan matriks organik. Menurut World Health Organization (2018) prevalensi dan tingkat kekambuhan batu ginjal dan post opersi nefrolitiasis sekitar 12% populasi diseluruh Dunia. Tujuan penelitian ini mengetahui distribusi dan hubungan asupan air dan perilaku menahan buang air kecil pada pasien nefrolitiais di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung Tahun 2024. Penelitian ini kuantitatif menggunakan design penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional menggunakan uji statistik Chi-Square. Populasi dari penelitian ini semua pasien yang mengalami nefrolitiasis, jumlah sampel sebanyak 48 sampel.waktu penelitian pada tanggal 23 Maret – 6 April 2024. Hasil penelitian didapatkan faktor yang berhubungan dengan terjadinya nefrolitiasis yaitu jumlah asupan air dan perilaku menahan buang air kecil dengan p-velue 0,008 ( α < 0,05) yang artinya terdapat hubungan antara asupan air dan perilaku menahan buang air kecil. Penelitian ini merekomendasikan perlu adanya penyuluhan terkait pentingnya asupan air dan perilaku menahan buang air kecil pada pasien nefrolitiasis untuk mencegah kekambuhan.

Kata kunci : Hubungan, Nefrolitiasis, asupan air, perilaku menahan BAK.
Daftar referensi : 20 (2014-2023)