BINTARI, NABIILAH (2024) PENATALAKSANAAN ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI RS AZIZAH KOTA METRO TAHUN 2024. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG.
Lembar Sampul.pdf
Download (210kB)
Abstrak.pdf
Download (301kB)
Kata Pengantar.pdf
Download (614kB)
Daftar Isi.pdf
Download (194kB)
BAB I.pdf
Download (440kB)
BAB II.pdf
Download (507kB)
BAB III.pdf
Download (408kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (441kB)
BAB V.pdf
Download (202kB)
Daftar Pustaka.pdf
Download (217kB)
Lampiran.pdf
Download (3MB)
Abstract
Penyakit diabetes melitus (DM) dapat menyebabkan berbagai komplikasi seperti komplikasi makrovaskuler dan mikrovaskular jika tidak dilakukan penatalaksanaan dengan baik.Tatalaksana diet pada pasien DM harus memperhatikan asupan energi, protein, lemak, karbohidrat, dan serat. Berdasarkan data yang didapatkan dari riskesdas di Kota Metro terjadi peningkatan prevalensi DM dari 1,2% pada tahun 2013 menjadi 3,03% pada tahun 2018. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk melakukan Penatalaksanaan Asuhan Gizi Terstandar (PAGT) Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II di Rumah Sakit Azizah Kota Metro Tahun 2024.
Hasil skrining gizi menunjukan pasien berisiko malnutrisi sedang. Status gizi pasien normal dengan nilai IMT 20,2 kg/m2.Keluhan utama pasien merasakan gigi goyang saat gula darah meningkat, nafsu makan menurun, mual, seluruh tubuh terasa gatal, kesemutan, lemas, 3 bulan yang lalu pasien merasakan pandangan kabur dan sering buang air kecil dan haus. GDS pada awal pasien sebesar 280 mg/dl.Diagnosis gizi yang ditentukan NC.3.2.Penurunan berat badan tidak diharapkan, NC.2.2 Perubahan nilai lab terkait zat gizi dan NI.2.1.Asupan oral inadekuat.Diet yang diberikan DM 1.700, asupan hingga akhir intervensi membaik ditandai dengan hasil recall energy 79%, protein 79%, lemak 98%, KH 77%, serat 64%, natrium 54%, kolesterol 103% dan zat besi 111% . Selama masa intervensi 3 hari pasien tidak mengalami penurunan berat badan, keluhan yang dialami berangsur membaik dan pada terakhir intervensi GDS pasien mendekati nilai normal yaitu 213 mg/dl.
Pasien berisiko malnutrisi, hasil antropometri status gizi normal, GDS pada pasien berangsur mendekati normal.Klinis dan fisik pasien berangsur membaik.Selama masa intervensi jumlah asupan mengalami peningkatan.Pelayanan gizi di RS menjadi lebih baik lagi dan menambahkan porsi sayur menjadi dua jenis berbeda khususnya pada pasien DM.
Kata kunci : Penatalaksanaan asuhan gizi terstandar, Diabetes Melitus tipe 2.
Daftar bacaan : 63 (2013 – 2023)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi Program Studi DIII Gizi |
Depositing User: | ruang baca Gizi |
Date Deposited: | 12 Jul 2024 01:39 |
Last Modified: | 12 Jul 2024 01:39 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5667 |