HUBUNGAN KEMAMPUAN OTONOMI PASIEN DENGAN METODE PEMBERIAN INFORMED CONSENT PADA PASIEN OPERASI ELEKTIF DI RUANG RAWAT INAP BEDAH RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2023

SANI, DIAN ANIS (2023) HUBUNGAN KEMAMPUAN OTONOMI PASIEN DENGAN METODE PEMBERIAN INFORMED CONSENT PADA PASIEN OPERASI ELEKTIF DI RUANG RAWAT INAP BEDAH RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2023. Diploma thesis, Poltekkes KemenkesTanjungkarang.

[thumbnail of LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (214kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (203kB)
[thumbnail of KATA PENGANTAR.pdf] Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (454kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (201kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (392kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (798kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (491kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (377kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (196kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (306kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK
Informed Consent adalah suatu bentuk kesepakatan atau persetujuan pasien terhadap upaya medis yang akan dilakukan. Seringkali informed consent medis diberikan oleh perawat, tetapi tidak menjelaskan informed consent lisan karena biasanya perawat langsung melakukan tindakan tanpa melewati tahap-tahap informed consent. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan kemampuan otonomi pasien dengan metode pemberian informed consent pada pasien operasi elektif di ruang rawat inap bedah RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Jenis penelitian ini kuantitatif, desain analitik dengan cross sectional, dilaksanakan pada tanggal 06 Maret-06 April 2023, populasi adalah pasien operasi elektif, dengan besar sampel 104 responden, analisis menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini menyatakan metode pemberian informed consent kurang baik sebanyak 46 responden (44,2%) dan metode baik sebanyak 58 responden (55,8%), kemampuan otonomi tidak mampu sebanyak 37 responden (35,6%) dan mampu sebanyak 67 responden (64,4%). Analisis uji chi square menyatakan 55,8% metode pemeberian informed consent baik, dan 64,4% responden menyatakan mampu melakukan kemampuan otonomi, dimana p-value 0,00 (<0,05), artinya Ho ditolak atau ada hubungan antara kemampuan otonomi pasien dengan metode pemberian informed consent. Saran untuk peneliti selanjutnya, diharapkan hasil penelitian ini menjadi dasar penelitian selanjutnya yang menitik beratkan varian metode-metode yang paling baik untuk memberikan informed consent.

Kata kunci : kemampuan otonomi pasien, metode pemberian informed consent,
operasi elektif
Daftar referensi : 27 (2012-2023)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan
Depositing User: d4 kep tjk
Date Deposited: 13 Feb 2024 08:56
Last Modified: 13 Feb 2024 08:56
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5557

Actions (login required)

View Item
View Item