GAMBARAN KONDISI FISIK RUMAH PENDERITA PNEUMONIA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWAT INAP SUKARAJA KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2022

ABSTRAK
Pneumonia merupakan penyebab dari 15% kematian balita yaitu diperkirakan sebanyak 922.000 balita di tahun 2015. Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) merupakan penyakit yang sering terjadi pada anak. Insiden menurut kelompok umur balita diperkirakan 0,29% per anak/tahun di negara berkembang dan 0,05% per anak/tahun di negara maju. Ini menunjukkan bahwa terdapat 156 juta kejadian ISPA baru di dunia per tahun. Tujuan penelitian untuk mengetahui kondisi fisik rumah penderita pneumonia pada balita di wilayah kerja puskesmas rawat inap sukaraja kota bandar lampung seperti, kepadatan hunian, ventilasi, lantai, dinding dan keberadaan perokok.
Penelitian ini bersifat deskriptif,subjek penelitian ini adalah gambaran kondisi fisik rumah penderita pneumonia pada balita di wilayah kerja puskesmas rawat inap sukaraja kota bandar lampung tahun 2022, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kasus kejadian pneumonia di wilayah kerja puskesmas rawat inap sukaraja kota bandar lampung.
Dari hasil penelitian yang dilakukan dari 55 responden hasil menunjukan bahwa kepadatan hunia yang tidak memenuhi syarat ada 30 rumah dengan persentase 54%, ventilasi yang tidak memenuhi syarat ada 39 rumah dengan persentase 70,9%, lantai yang tidak memenuhi syarat ada 22 rumah dengan persentase 40%, dinding yang tidak memenuhi syarat ada 34 rumah dengan persentase 61% dan keberadaan perokok ada 50 keluarga dengan persentase 90,5%.
Kata kunci : Kepadatan Hunian, Ventilasi, Lantai, Dinding dan Keberadaan Perokok, Terhadap Kejadian Pneumonia Pada Balita
Daftar Bacaan : 16 (1999 – 2021)