HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN SKABIES DI BEDENG KM 8 PT SWEET INDOLAMPUNG KABUPATEN TULANG BAWANG

World Health Organization (WHO) menyatakan sebanyak 300 juta orang di dunia terinfeksi skabies setiap tahunnya. Menurut data Departemen Kesehatan, prevalensi skabies di Indonesia pada tahun 2020 sebesar 3-9,6%. Kasus Skabies di Lampung menurut Dinas Kesehatan tahun 2014 sebanyak 7960 orang. Skabies berhubungan erat dengan personal hygiene. Personal hygiene yang kurang baik menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi penularan penyakit skabies. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kejadian skabies, personal hygiene, dan hubungan personal hygiene dengan kejadian skabies di bedeng KM 8 PT Sweet Indolampung Kabupaten Tulang Bawang. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain Cross sectional. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner dan identifikasi parasit dengan analisis data chi square. Total populasi pada penelitian ini adalah 134 penghuni bedeng KM 8 PT Sweet Indolampung dengan jumlah sampel sebesar 30. Hasil penelitian didapatkan persentase penderita skabies sebesar 17%, persentase penduduk yang menjaga personal hygiene dengan kategori baik sebesar 70% dan kategori belum baik sebesar 30%, dan ada hubungan antara personal hygiene dengan kejadian skabies pada penghuni bedeng dengan p-value 0,001 (<0,05).

Kata kunci : Personal Hygiene, Skabies
Daftar Bacaan : 41 (2000-2022)