KARUA, VALLERISIA (2023) PERBANDINGAN PERTUMBUHAN JAMUR Aspergillus flavus PADA MEDIA ALTERNATIF KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) YANG DITAMBAHKAN SUKROSA DENGAN MEDIA PDA (Potato Dextrose Agar) SEBAGAI KONTROL KECEPATAN PERTUMBUHAN JAMUR. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.
LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (6MB)
ABSTRAK.pdf
Download (6MB)
KATA PENGANTAR.pdf
Download (6MB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (6MB)
BAB I.pdf
Download (6MB)
BAB II.pdf
Download (5MB)
BAB III.pdf
Download (5MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
BAB V.pdf
Download (6MB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (6MB)
LAMPIRAN.pdf
Download (5MB)
Abstract
Didunia terdapat 250 spesies Aspergillus, diantaranya ada 10 spesies yang berbahaya. Salah satunya adalah Aspergillus flavus sebagai peringkat kelima dari tingkat virulensinya. Pertumbuhan Aspergillus flavus dari biji diketahui hanya dapat menggunakan media pertumbuhan PDA (PotatoDextrose Agar) akan tetapi tidak semua toko menjual media PDA.Kacang hijau yang mudah didapat dan murah harganya mempunyai kandungan nutrisi dan dapat menjadi media alternatif pada pertumbuhan jamur Aspergillus flavusyang ditambahkan sukrosadimana sukrosa digunakan sebagai pengganti dextrose karena harga sukrosa yang cenderung lebih murah dibandingkan dengan dextrose. Tujuan penelitian untuk Mengetahui perbandingan pertumbuhanjamurAspergillus flavus pada media alternatifkacanghijau(Vigna radiata L.) yang ditambahkan sukrosa dengan menggunakanmediaPDA(PotatoDextrose Agar) sebagai kontrol kecepatan pertumbuhan jamur. Jenis Penelitian yang dilakukan adalah dengan menggunakan desain penelitianStatistic Group Comparison. Penelitian ini bersifat eksperimental. Analisa data yang digunakan adalah ujiOne-Way Anova dan dilanjutkan ujiT-test. Hasil penelitian didapatkan nilai rata-rata diameter koloni jamur Aspergillus flavusdari hari ke 1-5 adalah 13,66 mm dengan konsentrasi 2% 12,88 mm, 4% 15,4 mm, 6% 15,08 mm, 8% 16,04 mm dan 10% 17,51 mm, serta didapatkan hasil pertumbuhan diameter koloni jamur dengan dilakukan uji normalitas untuk mengetahui distribusi data terdistribusi normal dengan nilai Sig > 0,05 dilanjutkanujiOne-Way Anova dengan nilai P-value 0,969 > 0,05 dan uji T-test dengan nilai P-value 0,361 > 0,05 dan tidak terdapat perbedaan pertumbuhan jamur Aspergillus flavus pada media PDA dan media kacang hijau yang ditambah sukrosa.
Kata kunci : Aspergillus flavus, PDA, Media Alternatif, Vigna radiata L., Sukrosa
Daftar bacaan : 37 (2006-2022)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Analis Kesehatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Unnamed user with email repository@poltekkes-tjk.ac.id |
Date Deposited: | 02 Feb 2024 08:49 |
Last Modified: | 02 Feb 2024 08:49 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/4970 |