GAMBARAN PENDERITA MALARIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HANURA TELUK PANDAN KABUPATEN PESAWARAN TAHUN 2022

ABSTRAK

Malaria merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh parasit Plasmodium yang masih menjadi permasalahan kesehatan. WHO melaporkan 241 juta kasus malaria terjadi pada tahun 2020 dengan 627.000 kematian. Provinsi Lampung merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki angka kasus malaria cukup tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase penderita malaria berdasarkan desa, jenis kelamin, usia, jenis Plasmodium, dan mengetahui tempat perindukan nyamuk di desa wilayah kerja Puskesmas Hanura. Penelitian ini bersifat deskriptif menggunakan analisa data univariat. Hasil penelitian gambaran penderita malaria di wilayah kerja Puskesmas Hanura tahun 2022, dari 1.331 suspek malaria, diperoleh 178 penderita malaria (13,1%). Penderita malaria berdasarkan desa yaitu Lempasing (23%), Muncak (0%), Hurun (17%), Cilimus (0%), Talang Mulya (0%), Hanura (15%), Sidodadi (2%), Gebang (30%), Batu Menyan (13%), dan Tanjung Agung (0%). Penderita malaria berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki (58%) dan perempuan (42%). Penderita malaria berdasarkan usia yaitu <1 tahun (0%), 1-4 tahun (3%), 5-9 tahun (12%), 10-14 tahun (8%), dan >15 tahun (77%). Penderita malaria berdasarkan jenis Plasmodium yaitu Plasmodium falciparum (9%), Plasmodium vivax (90%), dan infeksi campuran P. falciparum dan P. vivax (1%). Tempat perindukan nyamuk di desa wilayah kerja Puskesmas Hanura yaitu tambak terlantar, rawa, sungai, lagun, kubangan, kolam, tempat ubur-ubur, dan parit/selokan.
Kata Kunci : Malaria, Puskesmas Hanura, Tahun 2022
Daftar Bacaan : 26 (2002-2023)