ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN OKSIGENASI PADA KASUS POST KRANIOTOMI e.c STROKE HEMORAGIK TERHADAP Tn. T DI RUANG ICU RSUD JENDERAL AHMAD YANI METRO TANGGAL 14-15 OKTOBER 2022

Kraniotomi adalah sebuah prosedur operasi yang melibatkan pembuatan lubang yang cukup pada tempurung kepala atau tengkorak (cranium) untuk akses optimal ke intrakranial yang dilakukan untuk mengatasi perdarahan akibat stroke hemoragik. Tujuan penulisan laporan tugas akhir ini memberikan gambaran asuhan keperawatan dengan gangguan oksigenasi pada kasus post craniotomi e.c stroke hemoragik terhadap Tn.T di ruang ICU RSUD Jenderal Ahmad Yani Metro tanggal 14-15 Oktober 2022.
Hasil pengkajian pada Tn. T kesadaran menurun, GCS E1M1Vett, sputum berlebih dan berwarna kuning keruh, suara napas gurgling dan ronchi, klien terpasang OPA dan ETT, pernapasan 34x/menit, nadi 118x/menit, terdapat luka jahitan pada kepala bagian kanan, dan terpasang drain dikepala. Diagnosa prioritas yang diangkat bersihan jalan napas tidak efektif, peningkatan kapasitas adaptif intrakranial. SLKI bersihan jalan napas, kapasitas adaptifintrakranial, serta SIKI manajemen jalan napas, manajemen peningkatan tekanan intrakranial. Evaluasi yang didapatkan selama 2 hari tidak semua masalah teratasi pada diagnosa bersihan jalan napas tidak efektif, peningkatan tekanan intrakranial.
Kesimpulan laporan tugas akhir ini diperoleh gambaran umum asuhan keperawatan dengan gangguan oksigenasi pada kasus post kraniotomi e.c stroke hemoragik, mulai dari pengkajian sampai evaluasi.Saran untuk lahan praktik RSUD Jend Ahmad Yani Metro dapat memantau dokumentasi keperawatan secara kontinyu khususnya pada pasien dengan perawatan intensif.

Kata Kunci : asuhan keperawatan, stroke hemoragik, kebutuhan oksigenasi
Sumber bacaan : 25 (2016-2022)