ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN KEBUTUHAN SIRKULASI DI RUANG PENYAKIT DALAM PADA PASIEN DENGAN ANEMIA DI RSUD DR. A. DADI TJOKRODIPO KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2023

ABSTRAK
Anemia merupakan penyebab kecacatan kedua tertinggi di dunia, penduduk dunia yang mengalami anemia berjumlah sekitar 30% atau 2,20 miliar, sedangkan prevalensi anemia di Indonesia masih cukup tinggi berdasarkan Kemenkes RI, 2013 menunjukkan angka prevalensi anemia secara nasional pada semua kelompok umur adalah 21,70%. Prevalensi anemia pada perempuan relatif lebih tinggi (23,90%) dibanding laki-laki (18,40%) berdasarkan data tersebut masalah pada karya tulis ilmiah ini yaitu bagaimanakah asuhan keperawatan gangguan kebutuhan sirkulasi pada pasien anemia di Ruang Penyakit Dalam RSUD Dr. A. Dadi Tjokrodipo Kota Bandar Lampung tahun 2023 pada tanggal 09 sampai dengan 14 Januari, maka tujuan penulis memberikan gambaran asuhan keperawatan gangguan kebutuhan sirkulasi pada pasien anemia di ruang penyakit dalam RSUD Dr. A. Dadi Tjokrodipo Kota Bandar Lampung tahun 2023. Metode yang penulis gunakan dalam asuhan keperawatan ini yaitu menggunakan pendekatan asuhan keperawatan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, pengkajian, diagnosis, rencana keperawatan, implementasi dan evaluasi. Asuhan ini dilakukan pada tanggal 09-14 Januari 2023 dengan gangguan kebutuhan sirkulasi dengan pasien anemia diperoleh dua pasien, pasien pertama menemukan 2 diagnosis, pasien kedua ditemukan 3 diagnosis, dengan keluhan pasien mengeluh lemas pengisian kapiler 3 detik, nadi perifer menurun, warna kulit pucat akral terba dingin, hemoglobin rendah, terdapat pendarahan. berdasarkan pengkajian yang didapatkan dilakukan intervensi yang sesuai dengan buku standar intervensi keperawatan Indonesia, setelah diberikan tindakan terdapat evaluasi pada kedua pasien kondisi membaik, diharapkan perumusan diagnosis ditegakkan setelah data mayor terpenuhi dahulu sebanyak 80 persen. Kemudian pada tahap intervensi diharapkan memuat tujaan dan kriteria hasil, intervensi utama dan intervensi pendukung. Pelaksanan intervensi tentang edukasi kesehatan kurang dilakukan. Tahap evaluasi diharapkan hasil dapat mengacu pada kriteria hasil.
Kata Kunci : Anemia, gangguan sirkulasi
Daftar Pustaka : 24 (2014-2023)