ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT DENGAN GANGGUAN OKSIGENASI PADA KASUS STROKE HEMORRHAGE TERHADAP TN. K DI RUANG IGD RUMAH SAKIT UMUM DAERAH AHMAD YANI METRO TANGGAL 10-12 NOVEMBER 2022

Stroke merupakan gangguan fokal atau global pada fungsi otak dengan gejala yang berlangsung selama 24 jam atau lebih dan dapat menyebabkan kematian tanpa penyebab lain yang jelas selain dari vaskular. Sebagian penderita stroke sering kali mengalami kelumpuhan dan kelemahan otot, sesak bahkan kematian. Maka bagaimanakah cara memberikan Asuhan Keperawatan dengan Gangguan Oksigenasi pada Kasus Stroke Non Haemoragic.
Tujuan dalam Laporan Tugas Akhir ini adalah untuk memberikan gambaran asuhan keperawatan dengan gangguan pemenuhan oksigenasi pada klien Stroke Non Haemoragic di ruang IGD Rumah Sakit Ahmad Yani Kota Metro tanggal 11 November 2022 yang meliputi pengkajian primer yang meliputi airway, bretahing, circulation, disability dan pengkajian sekunder mulai dari pengkajian, diagnosa keperawatan, rencana keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan.
Hasil pengkajian klien mengeluh sesak, batuk, tidak nafsu makan dan suhu badan meningkat. Didapatkan 3 diagnosa prioritas yaitu bersihan jalan napas tidak efektif, defisit nutrisi dan hipertermia. Perencanaan mencakup target luaran berdasarkan SLKI meliputi manajemen jalan napas, manajemen nutrisi, dan manajemen hipertemia. Implementasi yang dilaksanakan berdasarkan SIKI mencakup memberikan batuk efektif, fisioterapi dada, ,mengatur posisi memberikan makan sedikit tapi sering dan kompres hangat.
Kesimpulan hasi evaluasi dari ketiga diagnosa keperawatan tersebut teratasi dibuktikan rasa sesak hilang, batuk efektif, makan 1 porsi dan suhu dalm rentang normal. Saran dari laporan ini diharapkan bagi pihak kepustakaan untuk menambah literatur tentang Oksigenasi dan batuk efektif di Poltekkes Program Studi Keperawatan Kotabumi.

Kata kunci : asuhan keperawatan, Stroke Non Haemoragic, gangguan oksigenasi
Sumber bacaan : 14 (2012-2021)