WATI, AGUSTINA PRABA (2023) ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN ISTIRAHAT DAN TIDUR PADA KASUSPOST SECTIO CAESAREA TERHADAP Ny.S DI RUANG KEBIDANAN RSU HANDAYANI KOTABUMI LAMPUNG UTARA TANGGAL 29-31 MARET 2023. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.
1 LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (63kB)
2 ABSTRACK.pdf
Download (113kB)
3 KATA PENGANTAR.pdf
Download (715kB)
4 DAFTAR ISI.pdf
Download (59kB)
BAB I.pdf
Download (121kB)
BAB II.pdf
Download (257kB)
BAB III.pdf
Download (333kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (153kB)
BAB V.pdf
Download (114kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (188kB)
LAMPIRAN.pdf
Download (757kB)
Abstract
Indonesia termasuk salah satu negara yang menjadi penyumbang tertinggi pada angka kematian ibu di dunia yang disebabkan karena banyak faktor, seperti komplikasi saat masa kehamilan dan persalinan. Ada beberapa indikasi untuk dilakukan tindakan Sectio Caesarea yaitu preeklampsia dan eklampsia yang disebabkan langsung oleh kehamilan itu sendiri. Pembedahan SC dilakukan dengan membuat sayatan di abdomen dan uterus dengan prosedur laparatomi. Pravalensi tindakan Sectio Caesarea di Indonesia pada persalinan ialah adalah 17,6%. Sehingga laporan akhir ini membahas bagaimana gambaran asuhan keperawatan pasien dengan gangguan istirahat dan tidur pada kasus Post Sectio Caesarea.
Tujuan laporan tugas akhir ini mendapat gambaran Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Istirahat dan Tidur pada kasus Post Sectio Caesarea mengunakan proses keperawatan dari pengkajian keperawatan sampai evaluasi keperawatan.
Hasil pengkajian yang diperoleh penulis pada Ny.S pasien mengeluh sulit tidur, tidak puas tidur, sering terjaga, tampak menguap dan mengantuk, nyeri saat bergerak, skala nyeri 6 (0-10) dan tidak mampu menggerakkan ekstermitas bagian bawah, tampak meringis dan takut jika bergerak akan mengenai lukanya. Pasien tampak lemah dan lusuh, tidak mampu beraktivitas secara mandiri seperti, berpakaian, ke toilet sehingga dibantu oleh keluarga. Diagnosa yang ditegakkan adalah gangguan pola tidur , gangguan mobilitas fisik, dan defisit perawatan diri. Rencana dan tindakan yang dilakukan ialah SLKI: pola tidur, mobilitas fisik, tingkat nyeri, dan perawatan diri. Untuk SIKI: dukungan tidur, dukungan mobilisasi, managemen nyeri, dan dukungan perawatan diri. Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama tiga hari masalah pasien teratasi semua.
Simpulan pada kasus Ny.S diperoleh bahwa asuhan keperawatan dapat dilakukan dengan baik dalam pemenuhan kebutuhan istirahat dan tidur berdasarkan proses keperawatan. Saran dari laporan ini diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan dalam melakukan asuhan keperawatan yang komprehensif sebagai bahan referensi untuk kasus Post Sectio Caesarea dengan indikasi preeklampsia dalam pemenuhan kebutuhan istirahat dan tidur.
Kata kunci: Asuhan Keperawatan, Istirahat dan Tidur, Post Sectio Caesarea
Sumber bacaan : 54 (2008-2023)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan Program Studi DIII Keperawatan Kotabumi |
Depositing User: | ruang baca kotabumi |
Date Deposited: | 22 Jan 2024 06:50 |
Last Modified: | 22 Jan 2024 06:50 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/4371 |