CEMARAN RESIDU PESTISIDA ORGANOFOSFAT MAKANAN LALAPAN KUBIS (Brassica oleracea) PADA PEDAGANG DI KOTA BANDAR LAMPUNG

HARTAMI, DWI TYAS (2023) CEMARAN RESIDU PESTISIDA ORGANOFOSFAT MAKANAN LALAPAN KUBIS (Brassica oleracea) PADA PEDAGANG DI KOTA BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang.

[thumbnail of LEMBAR SAMPUL TYAS.pdf] Text
LEMBAR SAMPUL TYAS.pdf

Download (43kB)
[thumbnail of ABSTRAK TYAS.pdf] Text
ABSTRAK TYAS.pdf

Download (311kB)
[thumbnail of KATA PENGANTAR TYAS.pdf] Text
KATA PENGANTAR TYAS.pdf

Download (913kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI TYAS.pdf] Text
DAFTAR ISI TYAS.pdf

Download (205kB)
[thumbnail of BAB 1 TYAS.pdf] Text
BAB 1 TYAS.pdf

Download (351kB)
[thumbnail of BAB 2 TYAS.pdf] Text
BAB 2 TYAS.pdf

Download (540kB)
[thumbnail of BAB 3 TYAS.pdf] Text
BAB 3 TYAS.pdf

Download (348kB)
[thumbnail of BAB 4 TYAS.pdf] Text
BAB 4 TYAS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (698kB)
[thumbnail of BAB 5 TYAS.pdf] Text
BAB 5 TYAS.pdf

Download (184kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA TYAS.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA TYAS.pdf

Download (320kB)
[thumbnail of LAMPIRAN TYAS.pdf] Text
LAMPIRAN TYAS.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pada dasarnya kita membutuhkan semua makanan yang memenuhi syarat sebagai berikut : rasanya enak, bersih dan sehat, memberikan nutrisi yang cukup, mudah dicerna dan diserap tubuh, bebas dari cemaran mikroba. Adapun faktor lingkungan yang mempengaruhi makanan : 1. Lingkungan fisik meliputi : air, udara, tanah, cahaya, suhu, kelembaban, dll; 2. Lingkungan kimia meliputi : pestisida, bahan tambahan makanan, antibiotik dan logam; 3. Lingkungan biologis meliputi : mikroorganisme, manusia, hewan ternak/hewan peliharaan, hewan peliharaan/tikus dan tumbuh-tumbuhan. Oleh karena itu makanan dan minuman yang dikonsumsi harus terjamin baik secara kualitas maupun kuantitasnya.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui residu pestisida organofosfat makanan lalapan kubis berdasarkan penyimpanan, pengolahan dan penyajian pada pedagang di Kota Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan analisis non parametrik dengan jumlah sampel sebanyak 6 responden dengan metode purposive sampling.
Dari hasil penelitian ini ditarik kesimpulan bahwa terdapat kandungan residu pestisida golongan organofosfat pada sampel kubis dengan bahan aktif Dimethoat, Diazinon, Fenthion, Chlorpyrifos, dan Profenofos. Hasil paling tinggi pengujian residu pestisida organofosfat pada sampel kubis yaitu bahan aktif Fenthion 0,8607 mg/kg dan hasil terendah pengujian residu pestisida organofosfat yaitu bahan aktif Chlorpyrifos 0,0191 mg/kg namun masih berada di bawah ambang batas Batas Maksimum Residu yang ditetapkan. Kemudian terdapat perbedaan antara penyimpanan, pengolahan dan penyajian dengan kandungan residu pestisida pada kubis pada pedagang di Kota Bandar Lampung.
Kata Kunci : Residu pestisida, organofosfat dan kubis

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan
Depositing User: ruang baca sanitasi
Date Deposited: 22 Jan 2024 06:45
Last Modified: 22 Jan 2024 06:45
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/4358

Actions (login required)

View Item
View Item