HUBUNGAN ANTARA JUMLAH TROMBOSIT DENGAN INDEKS TROMBOSIT PADA PASIEN DEMAM TIFOID DI RSUD Dr.A.DADI TJOKRODIPO BANDAR LAMPUNG

Demam tifoid adalah penyakit infeksi yang bersifat akut yang disebabkan karena infeksi Salmonella typhi yang menyerang saluran pencernaan. Terjadinya kelainan trombosit pada demam tifoid dikarenakan pengaruh endotoksin bakteri salmonella typhi yang merangsang makrofag untuk melepaskan produknya yaitu sitokin dan mediator untuk menyerang sumsum tulang yang mengakibatkan menurunnya produksi trombosit di sumsum tulang selama proses infeksi atau meningkatnya destruksi trombosit di sistem retikuloendotelial. Trombosit memiliki beberapa indeks trombosit yaitu berupa PDW,MPV, dan PCT yang merupakan variasi ukuran dan volume trombosit yang beredar dalam darah perifer. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara jumlah trombosit dengan indeks trombosit pada pasien demam tifoid di RSUD Dr. A. Dadi Tjokrodipo Tahun 2020-2021. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian korelasi menggunakan metode Cross sectional. Sampel penelitian ini sebanyak 110 penderita demam tifoid yang memenuhi kriteria. Penelitian dilakukan pada bulan juni 2022. Analisa data yang digunakan adalah analisa data univariat dan analisa data bivariat dengan uji korelasi pearson dan spearman. Hasil penelitian didapatkan nilai p-value sebesar 0,000 atau (p < 0,05) menunjukkan adanya kolerasi yang bermakna antara jumlah trombosit dengan indeks trombosit, dengan arah kolerasi negatif antara jumlah trombosit dengan PDW dan MPV, dan arah korelasi positif antara jumlah trombosit dengan PCT.
Kata kunci :Demam Tifoid, Indeks Trombosit, PDW, MPV, PCT
Daftar Bacaan : 39 (2006-2021)