HUBUNGAN KADAR ALBUMIN DENGAN KADAR KALSIUM PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG

Gagal ginjal kronik merupakan penurunan fungsi ginjal yang progresif dimana terjadi peningkatan permeabilitas glomerulus dan mengakibatkan albumin keluar melalui urine sehingga terjadi penurunan kadar albumin. Penurunan kadar albumin menyebabkan salah satu fungsinya yaitu sebagai protein yang berikatan dengan kalsiumterganggu, sehinggaterjadi penurunan kadar kalsium.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kadar albumin dengan kadar kalsium pada pasien gagal ginjal kronik di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik, dengan desain penelitian crosssectional. Analisa data yang digunakan adalah uji korelasi spearman. Penelitian ini dilakukan di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung pada bulan Januari-Juni 2022. Sampel pada penelitian ini sebanyak 45 pasien. Data dalam penelitian ini menunjukkan kadar albumin pasien gagal ginjal kronik rata-rata 2,6 g/dL, dengan kadar terendah 1,2 g/dL dan kadar tertinggi 4,2 g/dL. Kadar kalsium pasien gagal ginjal kronik rata-rata 8,1 mg/dL, dengan kadar terendah 3,0 mg/dL dan kadar tertinggi 12,7 mg/dL. Hasil uji menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan bermakna antara kadar albumin dengan kadar kalsium pada pasien gagal ginjal kronik dengan nilai p-value = 0,587 (p > 0,005).

Kata Kunci : Gagal Ginjal Kronik, Albumin, Kalsium
Daftar Bacaan : 40 (2006-2021)