GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN DAN INDEKS ERITROSIT PADA PASIEN MALARIA YANG TERINFEKSI Plasmodium falciparumDAN Plasmodium vivaxDI RSUD Dr. A. DADI TJOKRODIPO BANDAR LAMPUNG TAHUN 2019-2021

Malaria adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit Plasmodium ditularkan oleh nyamuk Anopheles betina. Penurunan kadar hemoglobin dipengaruhi oleh infeksi plasmodium karena semua parasit menginfeksi sel darah merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar hemoglobin dan indeks eritrosit pada pasien malaria yang terinfeksi Plasmodium falciparum dan Plasmodium vivax di RSUD Dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung. Jenis penelitian ini deskriptif. Analisa data menggunakan univariat. Populasi seluruh pasien positif malaria tahun 2019-2021. Penelitian dilaksanakan bulan Mei-Juni 2022. Hasil penelitian didapatkan pasien malaria yaitu (27,38%) Plasmodium falciparum dan (72,62%) Plasmodium vivax. Kadar hemoglobin pasien malaria falciparum mean±SD adalah 10,4±1,9 g/dl, pasien malariavivax mean± SD adalah 11,8± 1,8 g/dl. Indeks eritrosit Plasmodium falciparum yaitu MCV mean± SD adalah 81,3±10,1 fL, MCH mean±SD adalah 26,8±3,5 pg, dan MCHC mean± SD adalah 33,0±1,7 %, Plasmodium vivax MCV mean±SD adalah 84,0±6,5 fL, MCH mean±SD adalah 28,2±2,6 pg, dan MCHC mean ±SD adalah 34,3± 6,9%.Pasien malaria yang terinfeksi Plasmodium falciparum yang mengalami anemia normokromik normositik (70,0%), anemia hipokromik mikrositik (30,0%). Pasien malaria yang terinfeksi Plasmodium vivax yang mengalami anemia normokromik normositik (79,6%), anemia hipokromik mikrositik (20,4%) dan tidak ada yang mengalami anemia normokromik makrositik.

Kata Kunci :Malaria,Hemoglobin, Indeks eritrosit, Plasmodiumfalciparum, Plasmodium vivax
Daftar Bacaan : 24 (2005-2021)