GAMBARAN MIKROKOPIS PENDERITA MALARIA DI PUSKESMAS SUKAMAJU KOTA BANDAR LAMPUNG BULAN JANUARI–APRIL TAHUN 2022

Malaria disebabkan oleh Plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina infektif. Secara global, kematian akibat malaria terus menurun selama periode 2000-2019, dari 869.000 ribu pada tahun 2000 menjadi 562.000 pada tahun 2015 dan menjadi 558.000 ribu pada tahun 2019. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran mikrokopis penderita malaria berdasarkan parasit formula, umur, jenis kelami, dan pekerjaan di Puskesmas Sukamaju pada bulan Januari-April pada tahun 2022. Penelitian ini bersifat deskriptif.Populasi pada penelitian ini adalah seluruh penderita yang didiagnosa secara klinis menderita malaria di Puskesmas Sukamaju dan jumlah sample sebanyak 231 yang di periksa melalui mikrokopis dengan menggunakan metode sedian apus darah tebal dan tipis. Analisa data dilakukan secaraunivariat. Hasil penelitian berdasarkan gambaran mikrokopis ditemukan spesies Plsmodium vivax dan Plasmodium falciparumstadium tropozoit. Persentase penderita malaria berdasarkan parasit formula terbanyak spesies Plasmodium vivax sebanyak (78%). Persentase penderita malariatertinggi berdasarkan umur yaitu 15-24 tahun (33,3%) dan 25-34 (33,3%).Persentase penderita malaria berdasarkan jenis kelamin tertinggi dialami laki-laki (67%). Persentase penderita malaria berdasarkan pekerjan tertinggi dialami oleh Ibu rumah tangga (33%) dan pelajar (33%).

Kata kunci : Malaria,Plasmodium, Parasite formula, Puskesmas Sukamaju
Daftar bacaan : 46 (2000-2021)