APRILIA, REVY (2022) GAMBARAN KADAR ASAM URAT PADA PENDERITA DIABETESMELITUS TIPE I DAN IIDI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWAT INAP KEDATON BANDAR LAMPUNG TAHUN 2021. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (2MB)
ABSTRAK.pdf
Download (2MB)
KATA PENGANTAR.pdf
Download (2MB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (2MB)
BAB I.pdf
Download (2MB)
BAB II.pdf
Download (2MB)
BAB III.pdf
Download (2MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
BAB V.pdf
Download (2MB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (2MB)
LAMPIRAN.pdf
Download (2MB)
Abstract
Diabetes melitus atau biasa dikenal dengan penyakit kencing manis adalah penyakit gangguan metabolisme kronis tubuh akibat ketidakmampuan tubuh menggunakan insulin dengan baik dalam mengatur keseimbangan gula darah sehingga meningkatkan kadar gula dalam darah. Pada penderita diabetes melitus terjadi peningkatan sitokin proinflamasi yang dapat menyebabkan peningkatan aktivitas enzim xanthine oxidase sebagai katalisator pembentukan asam urat.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran kadar asam urat pada penderita diabetes melitus tipe I dan II di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Kedaton Bandar Lampung tahun 2021. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan sampel 572 penderita diabetes melitus yang melakukan pemeriksaan asam urat di Puskesmas Rawat Inap Kedaton Bandar Lampung tahun 2021. Penelitian dilakukan bulan Maret-Juni 2022. Hasil penelitian didapatkan penderita diabetes melitus tipe I yang melakukan pemeriksaan asam urat 13 orang (2,27%) dan penderita diabetes melitus tipe II yang melakukan pemeriksaanasam urat 559 orang (97,72%). Rata-rata kadar asam urat pada jenis kelamin laki-laki 7,2 mg/dl, kadar asam urat terendah 2,9 mg/dl, kadar asam urat tertinggi 12,9 mg/dl sedangkan pada jenis kelamin perempuan rata-rata kadar asam urat 6,3 mg/dl, kadar asam urat terendah 2,0 mg/dl, kadar asam urat tertinggi 13,9 mg/dl. Jumlah penderita diabetes melitus tipe I dan II pada laki-laki yang memiliki asam urat rendah 2 orang, normal 87 orang, tinggi 112 orang. Sedangkan pada perempuan yang memiliki asam urat rendah 5 orang, normal 168, tinggi 198. Jumlah penderita diabetes melitus tipe I tidak terdapat kadar asam urat rendah, kadar asam urat normal sebanyak 7 orang (53,84%), kadar asam urat tinggi sebanyak 6 orang (46,15%). Sedangkan pada diabetes melitus tipe II kadar asam urat rendah sebanyak 7 orang (1,25%), kadar asam urat normal sebanyak 250 orang (44,72%), kadar asam urat tinggi sebanyak 302 orang (54,02%).
Kata Kunci : Diabetes melitus, asam urat, puskesmas Kedaton
Daftar Bacaan: 16 (2010-2021)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Analis Kesehatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi DIII Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Unnamed user with email akses@poltekkes-tjk.ac.id |
Date Deposited: | 02 Mar 2023 04:22 |
Last Modified: | 02 Mar 2023 04:22 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/3587 |