PEMANFAATAN LIMBAH BONGGOL JAGUNG UNTUK MEDIA BUDIDAYA JAMUR DI DESA NGESTIKARYA KECAMATAN WAWAY KARYA LAMPUNG TIMUR TAHUN 2022

Limbah padat adalah limbah yang memiliki wujud padat yang bersifat kering dan tidak dapat berpindah kecuali dipindahkan.Limbah padat ini biasanya berasal dari sisa makanan, sayuran, potongan kayu, ampas hasil industri, dan lain-lain. Bonggol jagung merupakan sisa pengolahan industri pertanian pada jagung yang jumlahnya akan terus bertambah seiring dengan peningkatan kapasitas produksi.Kandungan pada bonggol jagung dapat dihitung dengan menggunakan nilai Residue to Product Ratio (RPR) bonggol jagung adalah 0,273 (pada kadar air 7,53%) dan nilai kalori 4451 kkal/kg Berdasarkan kandungan yang dimiliki bonggol jagung tersebut, bonggol jagung yang selama ini hanya dimanfaatkan sebagai bahan baku pembakaran tradisional, pembuatan arang dan pakan ternak ternyata dapat digunakan sebagai media tanam jamur
Untuk mengetahui hasil media bonggol jagung yang ditambahkan EM4 sebanyak 4%,8%,10% sebagai media tanam jamur Penelitian ini didapatkan adalah sebagai berikut kumbung 1 yang diberikan EM4 4% dalam waktu 2 minggu jamur dengan tinggi 3,5 cm dan menghasilkan 1,5 kg jamur dari bibit yang disebar seberat 1 kg, kumbung 1 yang diberikan EM4 4% dalam waktu 2 minggu jamur dengan tinggi 3,5 cm dan menghasilkan 1,5 kg jamur dari bibit yang disebar seberat 1 kg, kumbung 2 yang diberikan EM4 8% dalam waktu 2 minggu jamur dengan tinggi 5 cm dan menghasilkan 1,7 kg jamur dari bibit yang disebar seberat 1 kg, kumbung 3 yang diberikan Em4 10% dalam waktu 2 minggu jamur dengan tinggi 6 cm dan menghasilkan 1,9 kg jamur dari bibit yang disebar seberat 1 kg, kumbung kontrol yang tidak diberikan Em4 dalam waktu 2 minggu jamur dengan tinggi 2,5 cm dan menghasilkan 1,2 kg jamur dari bibit yang disebar seberat 1 kg,

Kata kunci : Limbah, Bonggol Jagung, EM4