DAMPAKKEBIASAANBURUKMENGHISAPIBUJARIPADAANAK TERHADAPMALOKLUSI

Kebiasaanburukmenghisapibujariadalahsebuahkebiasaandimanaanakmenempatkan ibu jaridibelakang gigi yang berdampak pada terjadinya anomaliletak gigi dan hubungan rahang yang tidak harmonis atau maloklusi. Menurut dataRisetKesehatanDasar(RISKESDAS)tahun2018prevalensimaloklusidiIndonesiamasihsangattinggiyaitusekitar80%darijumlahpendudukdanmerupakansalahsatumasalahkesehatangigidan mulutyang cukupbesar.
Penelitian kepustakaan ini bertujuan untuk mengkaji Dampak KebiasaanBuruk Menghisap Ibu Jari Pada Anak Terhadap Maloklusi. Jenis penelitian yangdigunakan adalah Studi Kepustakaan (Library Research). Studi kepustakaan inididapatkan dari buku, dan jurnal yang terkait dengan Dampak Kebiasaan BurukMenghisapIbuJariPadaAnakTerhadapMaloklusi.
Hasilstudiliteraturemenujukanbahwadampakkebiasaanburukmenghisapibu jari pada anak terhadapan maloklusi adalah Gigi bagian atas akan lebih majudibandingkangigibawahnya. PalingdominanmengalamimaloklusiKlas2Divisi
1. Dampak kebiasan menghisap ibu jari pada gigi bila dilakukan pada gigi anterioradalahgigitan terbuka anterior, dangigi posterior mengakibatkan gigitan silangposterior (posterior cross bite). Sebaiknya anak tidak melakukan kebiasaan burukmenghisap ibu jari yang akan berdampak pada susunan gigi geliginya dan jugadianjurkan kepada orang tua supaya mengawasi dan memberi perhatian kepadaanak serta melakukan edukasi kepada anak agak tidak melakukan kebiasaan burukmenghisapibujari.

Katakunci :Menghisapibu jari,Maloklusi
DaftarBacaan :15(2005-2021)