PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PASTA GIGI HERBAL DAUN SIRIH DAN NON HERBAL TERHADAP PENURUNAN INDEKS PLAK

Plak merupakan penyebab masalah kesehatan gigi dan mulut yaitu karies gigi dan penyakit periodontal, karena plak mengandung bakteri dan hasil metabolisme lainnya. Menurut hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 sebesar 57,6% penduduk Indonesia bermasalah gigi dan mulutnya. Oleh sebab itu harus dilakukan upaya untuk membersihkan plak guna mencegah penyakit gigi dan mulut tersebut. Salah satu cara efektif, yaitu menggunakan sikat dan pasta gigi. Pasta gigi yang digunakan sehari-hari mengandung bahan yang dapat melepaskan plak dari gigi.
Penelitian kepustakaan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pasta gigi herbal daun sirih dan non herbal dalam menurunkan indeks plak. Jenis penelitian ini menggunakan Studi Literatur dengan metode penelitian analisis isi.
Hasil yang didapatkan dari penelitian kepustakaan ke 3 jurnal mengenai efektivitas pasta gigi herbal daun sirih dan pasta gigi non herbal dalam menurunkan indeks plak, dapat disimpulkan bahwa pasta gigi herbal daun sirih lebih efektif menurunkan indeks plak, karena mengandung minyak atsiri dan kavikol yang dapat menghambat bahkan mematikan bakteri pembentuk plak, dimana kandungan ini tidak ada di pasta gigi non herbal, yang hanya mengandung fluor sebagai penghambat namun tidak dapat mematikan bakteri pembentuk plak. Sehingga disarankan untuk rajin menyikat gigi disertai teknik dan waktu yang tepat menggunakan pasta gigi herbal daun sirih sebagai alternatif sehari-hari dalam menurunkan akumulasi plak dan mencegah terjadinya masalah kesehatan gigi dan mulut.

KATA KUNCI : Pasta gigi herbal daun sirih, Pasta gigi non herbal, Indeks plak
DAFTAR BACAAN : 33 (1990-2022)