AGUNG, FICTOR YUSMAN (2022) ASUHAN KEPERAWATAN PERIOPERATIF PADA NY I DENGAN TINDAKAN SECTIO CAESARIA INDIKASI CEPHALOPELVIC DISPROPORTION (CPD) DI RUMAH SAKIT MARDI WALUYO METRO TAHUN 2022. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (103kB)
ABSTRAK.pdf
Download (170kB)
KATA PENGANTAR .pdf
Download (607kB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (198kB)
BAB I .pdf
Download (171kB)
BAB II.pdf
Download (378kB)
BAB III.pdf
Download (105kB)
BAB IV .pdf
Restricted to Repository staff only
Download (484kB)
BAB V .pdf
Download (94kB)
DAFTAR PUSTAKA .pdf
Download (236kB)
LAMPIRAN .pdf
Download (3MB)
Abstract
Sectio Caesaria merupakan proses pembedahan untuk melahirkan janin dengan membuat sayatan pada dinding uterus melalui dinding depan perut dan dinding Rahim (Amru Sofian, 2012). Provinsi lampung merupakan salah satu provinsi tertinggi di Indonesia dengan nilai AKI 148 per 100.000 kelahiran hidup
(Dinkes Provinsi Lampung, 2019). Angka persalinan SC dibandar lampung pada tahun 2012 adalah 3.401 dari 170.000 persalinan (20%) dari seluruh persalinan (Dinkes Provinsi Lampung). Tujuan asuhan ini untuk memberikan gambaran tentang bagaimana Asuhan Keperawatan Perioperatif Dengan tindakan sectio caesaria dengan indikasi Cephalopelvic Disproportion (CPD) Di Rumah Sakit Mardi Waluyo Metro Tahun 2022.
Metode yang digunakan pada laporan tugas akhir ini ialah proses keperawatan perioperative (pre,intra,post operasi) yang meliputi tahap pengkajian, dengan melakukan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang. Subjek asuhan keperawatan ini sebanyak satu orang yang mengalami indikasi Cephalopelvic Disproportion dan akan dilakukan SC Pengumpulan data dilaksanakan di Ruang Operasi Rumah Sakit Mardi Waluyo Metro pada tanggal 18-20 April 2022.
Hasil laporan asuhan keperawatan diperoleh pada fase pre operasi ansietas teratasi ditandai dengan klien mengatakan tidak khawatir dan lebih rileks. Pada fase intra operasi resiko pendarahan terkontrol ditandai dengan tekanan darah dari 90/60 mmHg menjadi 120/80 mmHg dan kontraksi uterus yang baik. Pada fase post operasi hipotermi terjadi kenaikan suhu tubuh yang sebelumnya 35,5 ˚C meningkat menjadi 36 ˚C, dan diagnosa nyeri akut terjadi penurunan skala nyeri dari skala nyeri 6 menjadi 2.
Kata kunci: Asuhan Keperawatan Perioperatif, Sectio Caesaria, Cephalopelvi Disproportion
Referensi: 36 sumber (2002 – 2021)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Pendidikan Profesi Ners |
Depositing User: | ners punya sapa |
Date Deposited: | 13 Feb 2023 02:07 |
Last Modified: | 15 May 2024 06:07 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2985 |