GAMBARAN PENDERITA Tinea Unguium PADA PASIEN (STUDI PUSTAKA)

Tinea Unguium adalah kelainan lempeng kuku yang disebabkan oleh infeksi jamur dermatofita, dan paling sering menginfeksi manusia salah satunya pada pasien. Kuku yang terinfeksi menjadi lebih tebal, kuku pecah-pecah, tidak rata, tidak mengkilat dan terjadi perubahan warna lempeng kuku menjadi putih, kuning, coklat hingga hitam, lama kelamaan akan menjadi hancur dan rapuh. Tinea unguium biasanya disebabkan oleh spesies Epidermophyton flocossum, Trichophyton rubrum, Trichophyton mentagrophytes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase penderita Tinea Unguium pada pasien dan persentase berdasarkan spesies jamur dermatofita. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi pustaka. Hasil penelitian studi pustaka ini didapatkan : persentase hasil pemeriksaan terhadap penderita Tinea Unguium pada pasien dilaporkan sebanyak 4,2% - 55,2%. Persentase hasil pemeriksaan terhadap spesies jamur penyebab Tinea Unguium pada pasien dilaporkan sebanyak : Trichophyton rubrum 6% – 93,4%, jamur Trichophyton mentagrophytes 5,2% - 40%, dan jamur Epidermophyton flocossum 0,1% - 4%.